39 Pasien DBD yang Dirawat di Rumah Sakit Didominasi Anak-anak


Jumat, 15 Januari 2016 - 09:57:52 WIB - Dibaca: 3833 kali

Penderita DBD Berusia 7 Tahun Terbaring Lemah dirawat di Ruang VIP, RSD Daud Arif.(Rtg/IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL – Data di Rumah Sakit Daerah KH Daud Arif, dari awal Desember hingga 14 Januari 2016 terdata 39 pasien DBD yang dirawat, satu diantaranya meninggal dunia.

Dengan rincian, selama Desember sebanyak 32 pasien dan di Bulan Januari (per 14 Januari 2016) sebanyak 8 pasien. Satu penderita meninggal dunia sebelum dirawat. Rata-rata pasien DBD ini adalah anak-anak.

Direktur RSD dr Elfis Syarief melalui Kabag Umum Hj Muliyana di ruang kerjanya membenarkan data pasien DBD tersebut. Kata dia, pasien yang meninggal dunia itu berusia 15 tahun, sempat mengalami stres (DSS) sebelum dirawat.

“Demamnya sudah sangat tinggi dan meninggal dunia sebelum dirawat. Pihak keluarga tidak tahu, pasien sudah lima hari terserang DBD baru dibawa ke rumah sakit,” kata Muliyana didampingi stafnya.

Dia menyarankan, jika penderita DBD adalah anak-anak ataupun balita segera dibawa ke rumah sakit, atau dilakukan tindakan medis.

“DBD ini penyakit yang sangat berbahaya, apabila imune tubuh penderita rendah, akibatnya fatal bisa meninggal dunia, apalagi kalau yang terkena itu anak-anak atau Balita,” tukasnya.

Sejauh ini pihak RSD sudah melakukan penangganan yang maksimal kepada seluruh penderita DBD, baik yang berasal dari umum maupun anggota BPJS, semua mendapat penanganan dari pihak rumah sakit.

Untuk pasien rawat inap adalah warga Tungkal Ilir, tidak ada pasien rujukan dari Puskesmas, penderita langsung ke RS minta penangganan.

Hanya saja, ada beberapa pasien yang dirawat RSD Daud Arief terpaksa di rujuk ke RS Jambi, karena permintaan pihak keluarganya.

"Pasien yang dirujuk ke Jambi itu‎, atas permintaan pihak keluarga pasien sendiri. Dan bukan atas rekomendasi dari kita," ungkapnya.(*)

Penulis : Rtg

Editor   : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Bupati Tanjabbar Konsultasi ke Bappenas RI, Ini Agenda Pentingnya

JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat konsultasi dan koordinasi ke Bappenas RI dalam rangka penyampaian penyampaian proposal pengajuan Dana Alokas

Advertorial

Study Tiru ke Kota Barabai, Bupati Tanjabbar: Untuk Pengembangan UMKM dan Pemasaran Global

BARABAI - Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., bersama Ketua TP-PKK, Hj. Fadhilah Sadat, melakukan kunjungan kerja ke Kota Barabai, Kabupate

Advertorial

Gubernur Al Haris Tutup Hari Krida Pertanian ke-52 Tingkat Provinsi Jambi Tahun 2024

JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat

Advertorial

Gubernur Jambi Al Haris Pimpin Peringatan HUT ke-79 PGRI dan HGN 2024 di Tebo

JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas

Advertorial

Gubernur Al Haris Tegaskan Pentingnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s

Advertorial


Advertisement