MUARASABAK - Kementerian Kelautan dan Perikanan mengucurkan dana ke Kabupaten Tanjabbar untuk pembangunan rumah nelayan. Setidaknya ada 50 unit rumah nelayan akan dibangun tahun ini, lokasinya di belakang Kantor Camat Mendahara.
Camat Mendahara Ilir, Barusman membenarkan kabar baik ini. Sejuh ini, pihaknya masih melakukan persiapan, mulai dari rapat pembebasan lahan dengan pemilik tanah sampai koordinasi dengan Bappeda.
"Kalau rapat dengan pemilik lahan untuk pembebasan lahan sudah dua kali kita lakukan,"ujar Barusman.
Mengenai kriteria nelayan yang berhak menerima, Barusman mengaku belum mendapat juknis dari Kementerian Kelautan dan Perikanan.
"Yang jelas kita akan benar-benar mendata apakah calon penerima perumahan nanti benar-benar nelayan apa tidak," tutur dia.
Barusman khawatir, jika rumah nelayan diberikan kepada warga yang bukan nelayan, akan diperjualbelikan ke warga lainnya.
Saat ditanya mengenai gantirugi lahan, Barusman memastikan tidak ada ganti rugi lahan yang dibebaskan untuk pembangunan perumahan nelayanan tersebut.
"Kalau ganti rugi lahan tidak ada, dan masyarakat yang tanahnya terkena lokasi untuk pembangunan rumah tersebut sepakat semua," cetusnya.(*)
Penulis : Joni Hartanto
Editor : Andri Damanik
JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat
JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas
JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s
TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ Karyawan k
TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba