KUALATUNGKAL – Dua nelayan jaring, Adi alias Sengkeng dan rekannya Babas melaut ke perairan Mendahara Kabupaten Tanjabtim, hingga hari ini belum pulang ke rumahnya di Jalan Kapten Darham (Jalan Nelayan).
Pihak keluarga dan rekannya belum mendapat kabar soal keberadaan Adi hingga pagi ini.
Informasi yang dihimpun infotanjab.com, Kamis pagi (24/1), Adi berangkat melaut untuk menjaring udang pada Rabu siang (23/1). Dia ditemani rekannya Babas.
Adi dan Babas menjaring udang tidak ikut dalam rombongan. Udin (35), nelayan jaring udang ditemui infotanjab.com di kediamannya, Kamis pagi, membenarkan bahwa Sengkeng alias Adi belum pulang kerumahnya sejak pergi melaut Rabu siang.
“Dia (sengkeng,red) berangkat gak ada saingan (rombongan). Kami memang sama-sama jaring udang sampai ke Mendahara Tengah. Memang kemarin gelombang lagi tinggi, sampai lima meter,” kata Udin kepada infotanjab.com.
Pagi ini, Udin dan nelayan lain akan berangkat ke laut untuk mencari keberadaan Adi dan Babas.
“Tadi sudah nelpon kawan yang lain, mana tahu ketemu di laut. Entah mesinnya rusak atau gimana,” ujar Udin.
Beberapa hari lalu, Udin menambahkan, ada juga nelayan jaring udang yang tenggelam di laut, namun belum juga ditemukan.
“Iya warga Tungkal, tinggalnya di Ketapang, satu tenggelam kabarnya. Satu lagi selamat. Yang tenggelam belum ditemukan,” ujar dia.
Untuk diketahui, saat ini gelombang laut di perairan Tanjabbar hingga perbatasan Riau, cukup tinggi. Di musim angin Utara, nelayan harus ekstra waspada dan menjaga keselamatan saat melaut.(*)
Editor: It Redaksi
Baca Juga: Terombang-ambing di Kampung Laut, Ternyata Mesin Perahu Nelayan Ini Rusak
BATANGHARI – Ketua Umum Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Batanghari, Hambali Bakhtiar memberikan apresiasi yang
JAMBI – Apresiasi terhadap Polda Jambi dan jajaran terus berdatangan, terkait keberhasilan Polri dalam mengamankan dan menciptakan situasi kondusif selama ket
JAMBI – Polda Jambi berhasil telah mengerahkan 1.147 personil bersama TNI dan instansi lain dalam mengamankan Perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Mom
TANJABBAR - Jalur Hijau di sepanjang Parit Lapis, Kelurahan Patunas sebagian besar sudah berdiri bangunan. Bahkan, ruang terbuka hijau yang digelontorkan Dinas
TANJABBAR - Rafli Kurniato F, S.T warga RT 08 Kelurahan Patunas, Kecamatan Tungkal Ilir, kaget didatangi 10 anggota Pol PP Tanjabbar dan Lurah setempat, Rabu 25