KUALATUNGKAL – Hari ini harga daging sapi di sejumlah pasar tradisional merangkak naik, di kisaran Rp 150 ribu – Rp 160 ribu per kilogram. Kemarin, harga di pasaran masih Rp 140 ribu per kilo.
Sementara itu, Dinas Peternakan Kabupaten Tanjabbar menggelar operasi pasar mulai kemarin. Harga daging yang dijual Disnak jauh lebih murah, Rp 130 ribu per kilogram. Tampaknya, operasi pasar yang dilakukan Disnak Tanjabbar tak mampu mengendalikan harga pasar.
“Barusan kami beli daging di Pasar Parit Satu, Rp 160 ribu per kilogram,” ujar seorang ibu rumah tangga ditemui infotanjab.com, Kamis pagi.
Meski ada operasi pasar di Simpang Pahlawan, dirinya tak tertarik membeli daging sapi milik pemerintah itu. “Biarlah mahal, lebih enak beli di pasar aja,” ungkap ibu beranak satu ini.
Sementara itu, Arsyad, penjual daging di Jalan Kapten Darham ditemui infotanjab.com, kemarin, mengaku masih menjual daging seharga Rp 140 ribu per kilogram.
Menurut Arsyad, bisa saja harga dinaikkan, jika pedagang lainnya kompak. “Kalau saya sendiri yang naikkan, nanti daging saya dak laku,” ujarnya sambil tersenyum.
Seperti diwartawakan, Bupati Tanjabbar dan jajarannya sempat meninjau pasar daging di Kualatungkal, Rabu pagi. Bahkan bupati menyempatkan diri melihat operasi pasar yang digelar Dinas Peternakan Tanjabbar. (*)
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Albert Chaniago, SP, turut hadir dalam Musyawarah P
TANJABBAR - Semangat perjuangan bersama dalam membangun daerah tergambar jelas dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68 yang berlangsung khi
TANJABBAR - Memasuki masa Reses ke-II tahun sidang 2024/2025, Anggota DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mari
TANJABBAR - Bentuk kepedulian terhadap masyarakat kembali ditunjukkan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Albert Chaniago, S.P.
TANJABBAR - Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar (Tanjabbar), Albert Chaniago, S.P., menghadiri rapat koordinasi terkait penyelesaian permasalahan jalan Lintas