KUALATUNGKAL – Ternyata tidak ada rapat Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dengan badan anggaran legislatif soal GOR pada Selasa lalu. Hal ini dipertegas Anggota Komisi III DPRD Tanjab Barat, Jamal Darmawan Sie SE ditemui infotanjab.com di ruang Ketua DPRD Tanjabbar, Kamis siang.
Kamis siang, dewan juga sudah mengundang Asisten III Setda Tanjabbar, Jetter, mempertanyakan hal tersebut. “Tadi kita tanyakan ke Pak Jetter, soal pernyataan Kadis PU. Tidak ada rapat TAPD dan Banggar soal GOR. Kata Pak Jetter, nanti akan disampaikan ke media soal ini, melalui pak Sekda,” ujar Jamal.
Jamal menambahkan, selama ini yang dirapatkan komisi III dengan instansi terkait hanya soal master plan dan tata ruang. Dewan juga pernah mempertanyakan sejauh mana realisasi program-program di bidang infrastruktur.
Sebagaimana dikatakan Kadis PU Andi Nuzul, ditenderkannya proyek GOR setelah menerima keputusan dari TAPD yang melakukan rapat dengan badan anggaran legislatif pada Selasa lalu. Bahkan Andi Nuzul menyatakan, ada desakan dari DPRD terkait peluncuran proyek tersebut.
Terpisah, Syafrizal Lubis, anggota Banggar Legislatif mengaku tidak tahu soal itu. Pasalnya dia tidak ada mengikuti rapat GOR sebagaimana dinyatakan Kadis PU. “Saya akan tanyakan dulu ke Ketua DPRD, tidak etis kalau saya ngomong, apalagi saya tidak hadir hari Selasa itu,” ujarnya.(*)
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR – Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr. H. Katamso, SA, SE, ME, meresmikan operasional Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Desa Panyabunga
TANJABBAR - Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Katamso, S.A., S.E., M.E., menyambut kunjungan Ketua Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TNI Manunggal Me
TANJABBAR – Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik
TANJABBAR - Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., menerima kunjungan silaturahmi dan audiensi dari Universitas Dinamika Bangsa (UNAMA) dalam
TANJABBAR – "Kita tidak hanya hadir melihat, tetapi juga memastikan bantuan nyata diberikan. Masyarakat harus tahu bahwa pemerintah hadir untuk mereka," uja