KRISIS LISTRIK DI TANJAB BARAT

Kata Budi Setiadi, Suplai Gas ke PLTG Telah Ditambah


Senin, 10 Agustus 2015 - 18:02:20 WIB - Dibaca: 4330 kali

Budi Setiadi, VP Kemitraan dan Hubungan Pemerintahan, PT Petrochina Ltd Saat Diwawancarai Wartawan, Senin (10/8) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL – PT Petrochina mengklaim telah meningkatkan suplai gas ke PLTG Tanjungjabung Power (TJP). Hal ini dikatakan Budi Setiadi, VP Kemitraan dan Pemerintahan dikonfirmasi wartawan usai Paripurna HUT Tanjabbar ke -50 di DPRD Tanjabbar, Senin (10/8).

Menurut Budi, suplai gas ke PLTG  sekitar 2 MMSCF . Pihaknya berupaya terus meningkatkan suplai gas ke PLTG, mengingat semakin meningkatnya pertumbuhan penduduk di Tanjabbar.

“Komitmen kita hanya 3 MMSCF,” ujar Budi.

Katanya, menurunnya suplai gas ke PLTG bukanlah sabotase yang dilakukan perusahaan asal China ini, lantaran pemerintah setempat belum mengeluarkan izin baru terhadap tiga sumur migas Petrochina itu.

“Ini murni faktor alam, karena gas yang kita salurkan ke PLTG dari lapangan ripal,” tandasnya.

Ditambahkan dia, pihaknya akan berupaya lebih maksimal dalam meningkatkan suplai gas ke PLTG. “Ini sebagai wujud yang kami lakukan selaku kontraktor migas di Tanjabbar,” tandas dia.

Seperti diwartakan sebelumnya, pemadaman listrik yang terjadi belakangan ini dipicu rendahnya pasokan gas dari Petrochina Ltd ke PLTG Tanjungjabung Power. Betapa tidak, saat beban puncak, listrik yang terpasok dari PLTG hanya 12 MW.

Informasi yang dirangkum infotanjab.com, sebelum puasa, daya yang tersalurkan dari pembangkit bisa mencapai 12,8 MW.

Pemkab Tanjabbar, Petrochina Ltd, PLTG Tanjungjabung Power dan PLN Rayon Kualatungkal sempat menggelar rapat pada 9 Juni lalu. Hasilnya, Petrochina akan menambah pasokan gas antara 0,4 – 0,6 MMSCF ke PLTG. Sebelumnya, pasokan gas Petrochina ke PLTG hanya 2,5 – 2,6 MMSCF.

Penambahan gas akhirnya disanggupi Petrochina dan membuat surat ke Gubernur Jambi soal penambahan gas ke PLTG pada 29 Juni lalu.

Manager PLN Rayon Kualatungkal, M Arham Ginting, membenarkan, dalam sepekan terakhir PLTG TJP mengalami penurunan daya pada saat beban puncak. Hal ini disebabkan, rendahnya tekanan gas dari Petrochina.(*)

Editor : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Pasca Bentrok di Kantor Gubernur Jambi, Orang Tua Abel Minta Masalah Ini Diselesaikan dengan Baik

JAMBI – Aksi unjuk rasa Jilid II Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Taha Syaifuddin Jambi (UIN STS) di Kantor Gubernur Jambi sempat

Berita Daerah

Pesan Edi Purwanto di HUT Bhayangkara ke 79, Polri Selalu di Hati

EdJAMBI – HUT Bhayangkara ke 79 akan diperingati 1 Juli 2025. Besar harapan agar Polri selalu dihati masyarakat. Begitulah harapan besar yang disampaikan Edi

Berita Daerah

Tak Hanya Tokoh Penting di Jambi, SAD Batanghari Juga Sampaikan Ucapan HUT Bhayangkara ke 79

JAMBI – Berbagai ucapan HUT Bhayangkara ke 79 terus mengalir, baik dari kalangan mahasiswa, akedemisi, serikat buruh, tokoh agama dan tokoh masyarakat di Prov

Berita Daerah

Organisasi Internal Institut Agama Islam Maarif Jambi Gelar Rapat Terbuka di RKS

JAMBI - Kegiatan Rapat Terbuka Seluruh Organisasi Internal Institut Agama Islam Ma'Arif Jambi digelar di Rumah Kebangsaan Siginjai, Senin 16 Juni 2025. Tema da

Berita Daerah

Mubes IPMTS Kerinci di Rumah Kebangsaan Siginjai, Ketua Terpilih M Fauzul Arif

JAMBi - Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Tanah Sekudung (IPMTS) Kerinci menggelar musyawarah besar (Mubes) di Rumah Kebangsaan Siginjai, Minggu (15/6/25). Kegiatan

Berita Daerah


Advertisement