KUALATUNGKAL – Muin, salah satu warga Sei Saren, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjabbar, mengaku didatangi oleh Kepala SDN 34. Dia dituduh membeberkan proyek rehab berat SD tersebut kepada wartawan.
“Saya kan ditanya wartawan, jadi saya jawab apa adanya. Kata Kepsek, proyek itu rehab ringan,” ujar Muin dihubungi infotanjab.com, Selasa siang.
Muin mengaku siap menjadi saksi, jika dia diminta keterangan oleh penegak hukum, terkait pengerjaan rehab berat SDN 34 yang menelan dana Rp 900 juta itu.
“Kepsek itu beli kayu satu kubik dari saya, jenis broti. 20 kubik lagi didatangkan dari Tungkal Ulu dan Jambi. Sisanya pakai kayu bekas,” jelas Muin.
Seperti diberitakan sebelumnya, rehab berat SDN 34 Sei Saren diduga bermasalah. Pasalnya, kayu yang dipakai sebagian menggunakan kayu bekas. Tak hanya itu, Kepala SDN 34 Sei Saren terkesan merahasiakan anggaran proyek pusat itu kepada masyarakat.
“Memang tukangnya dari Sei Saren dan Pembengis. Tapi sekolah itu kan yang nikmati anak-anak kami. Kami juga harus tahu berapa dananya, sementara kepsek tidak transparan,” ujar Muin lagi.
Sementara Bakhtiar, Kabid Dikdas terkesan lepas tangan ketika ditanya proyek tersebut. “Itu tanggungjawab Kabid yang lama, karena saya baru menjabat,” ujarnya.(*)
Editor : Andri Damanik
JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat
JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas
JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s
TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ Karyawan k
TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba