Perencanaan Kanopi Parit Satu Kurang Matang, Syarifuddin AR Sorot Kinerja Konsultan Perencanaan


Kamis, 23 Januari 2025 - 09:54:03 WIB - Dibaca: 531 kali

Ketua LSM PETISI Tanjabbar Syarifuddin AR.(ist) / HALOSUMATERA.COM

TANJABBAR – Kanopi Pasar PJ Parit Satu Kualatungkal, Kabupaten Tanjungjabung Barat belakangan jadi sorotan. Pasalnya proyek yang menelan Rp 4 miliar include drainase ini roboh. Akhirnya material dibongkar dan dibawa ke Kantor PUPR Tanjabbar.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Tanjabbar Apridasman kepada halosumatera.com mengatakan penyebab robohnya Kanopi akibat Human Behavior (perilaku manusia).

Sayangnya pihaknya tidak melaporkan ke pihak berwajib. “Serahkan bae ke tuhan,” katanya menjawab WhatsApp halosumatera.com Rabu malam 22 Januari 2025.

Apridasman juga mengatakan, jika rangka besi kanopi dibawa ke PUPR untuk diperbaiki. Pihaknya tidak menggunakan pihak ketiga, perbaikan akan dilakukan tukang dari PUPR.

Menanggapi hal ini, Ketua LSM PETISI Tanjabbar Syarifuddin AR lebih menyoroti perencanaan proyek ini. Dia menilai kinerja konsultan perencanaan kurang maksimal dalam perencanaan proyek kanopi yang satu paket dengan pekerjaan drainase.

“Harusnya dikaji secara matang, terkait lokasi pembangunan kanopi yang berdekatan dengan pertokoan, karena banyak mobil yang keluar masuk. Dan kondisi angin kencang yang berdekatan dengan laut. Kemudian kualitas besinya harusnya tebal berapa mili,” kata Syarifuddin.

Syarifuddin mengaku, dua tahun lalu dia sempat mengkritik pembangunan drainase dan kanopi tersebut. Proyek yang dianggarkan Rp 4 miliar dari Dinas PUPR Tanjabbar terbilang fantastis.

“Yak arena dijadikan satu paket itu. Jadi perincian untuk kanopi itu berapa anggarannya dan drainase juga berapa. Ini kan dijadikan satu paket pekerjaan. Kembali ke soal perencanaan, saya menilai kurang matang,” ujar Udin Codet sapaan akrabnya.

Terkait perbaikan yang akan dilakukan Dinas PUPR, Syarifuddin mengatakan boleh-boleh saja. “Kalau jaminan pemeliharaan dari kontraktornya sudah habis. Kemungkinan karena ini belum diserahkan ke dinas terkait masih tanggungjawab PUPR, makanya diperbaiki. Boleh saja menggunakan dana swakelola lainnya, karena itu kan masih ada di ruas jalan kabupaten,” jelas Syarifuddin.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kanopi ini dibangun pada 2022 dengan pagu Rp 4 miliar satu paket dengan pembangunan drainase. Pelaksana proyek ini adalah CV Jasa Mulia Indah, dan konsultan pengawas CV. Setindo Karya Konsultan.(*/nik)




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Bupati dan Ketua TP-PKK Tanjab Barat Naik Becak bersama Anak Peserta Sunatan Massal

TANJABBAR – Suasana penuh kehangatan dan kepedulian terlihat saat Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag bersama Ketua TP-PKK Hj. Fadhilah Sad

Advertorial

Wakil Bupati Tanjab Barat Hadiri Pelayanan KB-KR dalam Kirab Bangga Kencana Harganas ke-32

BATANG ASAM – Dalam rangka menyambut Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32, Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Katamso, SA, SE., ME didampingi Wakil

Advertorial

Bupati Tanjabbar Buka Muresnbang RPJMD 2025-2029

TANJABBAR - Bupati Tanjung Jabung Barat Drs H Anwar Sadat M,Ag secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka M

Advertorial

Siap Jadi Tuan Rumah Pra Munas KOPEK, Bupati: Momentum Bangkitkan Semangat Petani Kelapa

TANJABBAR – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat menerima kunjungan kerja Koalisi Pemerintah Kabupaten Penghasil Kelapa (KOPEK) dalam rangka kesiapan pel

Advertorial

HUT Bhayangkara Ke-79, Bupati Tanjabbar Harapkan Sinergitas Polri dan Pemkab Terus Terjalin

TANJABBAR – Bupati Tanjabbar Drs H Anwar Sadat M Ag mengikuti kegiatan semarak Bhayangkara Olahraga Bersama dalam rangka menyambut hari Bhayangkara Ke-79 Tahu

Advertorial


Advertisement