Sempat jadi Polemik, Pembangunan GOR Akhirnya Dibatalkan


Rabu, 19 Agustus 2015 - 14:58:14 WIB - Dibaca: 2221 kali

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tanjab Barat, Ir Andi Achmad Nuzul (dok/IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL – Akhirnya, pembangunan Sport Center atau lebih dikenal Gedung Olahraga (GOR) ditunda tahun ini. Penundaan mega proyek ini cukup beralasan, karena hanya sebatas pembangunan pondasi.

Sebagaimana dituturkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tanjab Barat, Ir Andi Achmad Nuzul kepada infotanjab.com, Rabu siang, jika mega proyek ini dilanjutkan khawatir terjadi polemik dikemudian hari.

Pasalnya, anggaran sebesar Rp 10 miliar cukup sebatas pembangunan pondasi. Dia juga mengatakan, tidak ada jaminan proyek ini bakal dilanjutkan pada tahun depan, apalagi akan ada pergantian Bupati pada periode mendatang.

“Sekarang masalahnya, mau gak dewan menjamin kalau proyek GOR akan dilanjutkan tahun depan. Makanya kami tunda pembangunannya,” ujar dia.

Selain itu, lelang pengawasan Proyek GOR juga dibatalkan. Hal ini menandakan, proyek ini dipastikan akan batal.

Soal pembangunan GOR diakhir jabatan Bupati Usman Ermulan, Andi Nuzul tak berani berkomentar. “Saya tidak tahu soal itu, karena saya baru menjabat dua tahun ini,” tutur dia.

Disamping itu, penundaan GOR itu lantaran keuangan daerah saat ini mengalami defisit. Ditambahkan Andi, dengan ditundanya pembangunan GOR, pihaknya lebih memprioritaskan pembangunan fisik yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. “Kita utamakan yang skala prioritas,” tandasnya.

Diwartakan sebelumnya, rencana pembangunan GOR berdana Rp 10 miliar sempat santer terdengar, bahkan mendapat kritikan dari sejumlah anggota dewan.

Jamal Darmawan Sie, anggota Komisi III DPRD Tanjabbar telah membawa persoalan ini di tingkat komisi. Kata dia, permasalahan ini sudah disampaikan kepada ketua komisi.

“Tadinya kita mau ngundang Dinas PU untuk pertanyakan pembangunan GOR. Dan saya sudah sampaikan juga kepada ketua Komisi III,” ungkapnya.

Jamal berpesan, sebaiknya Tim Anggaran Pemerintah Daerah mengutamakan program-program yang sifatnya menyentuh masyarakat, jangan mengutamakan program-program mubazir apalagi menyedot APBD yang cukup besar.(*)




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar: Musrenbang Momentum Dengarkan Aspirasi Masyarakat

TANJABBAR – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Albert Chaniago, SP, turut hadir dalam Musyawarah P

Advertorial

Suprayogi Syaiful Bacakan Naskah Deklarasi Badan Kongres Rakyat Jambi

TANJABBAR - Semangat perjuangan bersama dalam membangun daerah tergambar jelas dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68 yang berlangsung khi

Advertorial

RESES ANGGOTA DPRD TANJABBAR

TANJABBAR - Memasuki masa Reses ke-II tahun sidang 2024/2025, Anggota DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mari

Advertorial

Ketua Komisi III Tanjabbar Kunjungi Pasien di RSUD Daud Arif

TANJABBAR - Bentuk kepedulian terhadap masyarakat kembali ditunjukkan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Albert Chaniago, S.P.

Advertorial

Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar Hadiri Rakor Penyelesaian Jalan Lintas Serdang–Sungai Dungun

TANJABBAR - Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar (Tanjabbar), Albert Chaniago, S.P., menghadiri rapat koordinasi terkait penyelesaian permasalahan jalan Lintas

Advertorial


Advertisement