JAMBI- Calon wakil gubernur Jambi, Syafril Nursal lebih teliti menyampaikan visi misi dalam debat publik yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Swis-Bellhotel, Sabtu (21/11). Sehingga visi misi yang disampaikan lebih subtantif.
Ini dilakukan Safril Nursal karena visi misi yang disampaikannya akan dipertanggung jawabkan. Menurutnya, visi misi itu akan menjadi dokumen pemerintah yang tidak boleh berubah.
“Mohon maaf saya sengaja membaca menggunakan teks karena ini akan menjadi dokumen pemerintah yang tidak boleh berubah,” kata Safril Nursal diakhir penyampian visi misi calon wakil gubernur pada segmen pertama.
Alasan mantan Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) ini cukup logis mengingat visi misi yang disampaikan tanpa tesk akan menjadi tidak terarah. Sehingga apa yang disampaikan menjadi tidak bisa dipertanggung jawabkan jika terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur Jambi.
“Jangan lain pagi lain sore, lain sore lain pagi. Makanya saya sengaja membacanya supaya menjadi dokumen pemerintah,” tukasnya.(*/tim)
TANJABBAR – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Albert Chaniago, SP, turut hadir dalam Musyawarah P
TANJABBAR - Semangat perjuangan bersama dalam membangun daerah tergambar jelas dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68 yang berlangsung khi
TANJABBAR - Memasuki masa Reses ke-II tahun sidang 2024/2025, Anggota DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mari
TANJABBAR - Bentuk kepedulian terhadap masyarakat kembali ditunjukkan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Albert Chaniago, S.P.
TANJABBAR - Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar (Tanjabbar), Albert Chaniago, S.P., menghadiri rapat koordinasi terkait penyelesaian permasalahan jalan Lintas