Ada Lubang Sedalam Satu Meter di Kualadasal, Ini Kata Dewan


Kamis, 13 Juli 2017 - 17:57:11 WIB - Dibaca: 1486 kali

Anggota DPRD Dapil Ulu Mengkroscek Jalan Berlubang di Kuala Dasal.(It) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL- Belum genap setahun dibangun, Jalan Kualadasal mulai mengalami kerusakan.

Hal ini disesalkan oleh Anggota DPRD Kabupaten Tanjab Barat, Budi Azwar. Menurut Budi, pengerjaan proyek jalan oleh rekanan PT. Maras Bangun dengan dana sebesar Rp 26 miliar dari DAK tidak sesuai dengan yang diharapkan.

"Sangat disayangkan, jalan yang dibangun dengan dana Rp 26 miliar, kok belum setahun udah rusak," tutur Budi.

Pengamatan di lokasi, tampak lubang besar di bagian kanan bahu jalan Kuala Dasal yang sangat membahayakan pengguna sepeda motor. Lubang sedalam satu meter lebih tersebut dibiarkan menganga begitu saja.

"Kurang lebih sudah hampir tiga minggu lubang ini ada, sangat disayangkan. Ini harus segera diperbaiki kasihan masyarakat yang lewat," ulas Politisi Golkar ini.

Budi menjelaskan, selaku Dewan yang memiiki fungsi pengawasan, dirinya mengaku sangat prihatin dengan kerusakan akses vital yang menghubungkan Kuala Tungkal- Pelabuhan Dagang tersebut.

Anggota Dewan dari Komisi II Dapil Tungkal Ulu ini juga mengkritisi kelalaian Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat yang terkesan membiarkan kendaraan maupun truk melebihi tonase lewat di jalan yang dibangun menggunakan uang rakyat itu.

"Harusnya Pemkab ada standar tonase terhadap kendaraan yang melintas, berapa ton kendaraan yang diperbolehkan lewat, harus ada portalnya juga. Ini tidak, kadang saya lihat kendaraan 10 ton, belasan ton hingga puluhan ton lewat di jalan Dasal ini.

Harusnya Pemkab Tanjab Barat, lanjut Budi, menjaga agar jalan Dasal dapat benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, bukan hanya untuk pengusaha saja yang menikmatinya.

"Sering jam 2 malam kendaraan yang bertonase besar itu lewat, mereka sengaja lewat Dasal karna akses nya yang dekat dan juga dapat menghemat kos ketimbang lewat KM 91," jelasnya.

Selain menginginkan perbaikan, Anggota Dewan yang dikenal tegas dan bersahaja ini meminta Pemkab Tanjab Barat melalui dinas terkait untuk segera melakukan perbaikan di setiap titik jalan yang rusak tersebut. Selain itu, Budi juga menginginkan adanya peraturan yang ketat terhadap setiap kendaraan yang melintasi jalan Dasal. (*/Cr-02)

Editor : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Terkait Polemik Jalur Hijau di Kelurahan Patunas, Pol PP dan Dinas PUPR Tanjabbar Belum Gelar Rapat

TANJABBAR – Belum lama ini Satpol PP Kabupaten Tanjabbar bersama Lurah Patunas sempat mendatangi rumah warga di RT 08 Kelurahan Patunas, Ratli Kurniato F,

Berita Daerah

Batanghari Kondusif Sepanjang 2024, PMII Batanghari Sampaikan Apresiasi terhadap Polri

BATANGHARI –  Ketua Umum Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Batanghari, Hambali Bakhtiar memberikan apresiasi yang

Berita Daerah

Berhasil Amankan Akhir Tahun, Apresiasi terhadap Polda Jambi Berdatangan dari Sejumlah Ormas di Jamb

JAMBI – Apresiasi terhadap Polda Jambi dan jajaran terus berdatangan, terkait keberhasilan Polri dalam mengamankan dan menciptakan situasi kondusif selama ket

Berita Daerah

GMNI Jambi Apresiasi Kinerja Polda Jambi Tekan Angka Kriminal selama 2024 dan Amankan Nataru

JAMBI – Polda Jambi berhasil telah mengerahkan 1.147 personil bersama TNI dan instansi lain dalam mengamankan Perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Mom

Berita Daerah

Soal Datangi Bangunan di Jalur Hijau, Lurah Patunas Akui Tidak Ada Perintah Bupati

TANJABBAR - Jalur Hijau di sepanjang Parit Lapis, Kelurahan Patunas sebagian besar sudah berdiri bangunan. Bahkan, ruang terbuka hijau yang digelontorkan Dinas

Berita Daerah


Advertisement