KUALATUNGKAL – Pemerintah Kabupaten Tanjabbar terus mengawasi pendirian bangunan di jalur hijau, badan jalan dan tepian sungai Pengabuan. Salah satunya, di sekitar Water Front City (WFC).
Bupati Tanjabbar, Usman Ermulan mengatakan, pengawasan bangunan di sekitar GSB bertujuan menekan tingginya alihfungsi lahan Negara menjadi bangunan pribadi.
“Kita terus mengawasi, dan mengantisipasi terjadinya alih fungsi lahan negara menjadi hak pribadi. Jika terjadi alih fungsi tersebut yang ditakutkan, kawasan WFC akan jadi kumuh dan mengganggu keindahannya,” ujar dia.
Dalam menertibkan pendirian bangunan pribadi di sekitar GSB dan jalur hijau, Pemkab akan melibatkan dinas terkait, diantaranya Dinas PU Tanjabbar, Bappemdal, PPKTB, Perizinan, Perhubungan, Bagian Aset, dan Dinas Kelautan dan Perikanan. Semua stakeholder diminta berperan aktif.(*)
Editor: Andri Damanik
TANJABBAR - Mewakili Bupati Tanjung Jabung Barat, Sekretaris Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Hermansyah, S.STP, M.H., secara resmi membuka kegiatan Train
JAMBI - Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr. H. Katamso, S.A., S.E., M.E. menghadiri Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Prov
JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat resmi menjalin kerja sama strategis dengan PetroChina International Jabung Ltd, melalui penandatanganan kese
TANJABBAR - Wakil Bupati Kabupaten Tanjung Jabung Barat Dr. H. Katamso, S.A., S.E., M.E., hadiri Acara Entry Meeting Tim BPK Perwakilan Provinsi Jambi dalam ran
JAMBI — Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag. secara resmi membuka dua kegiatan strategis daerah, yaitu Pendampingan Teknis Sistem Pengendal