Pemeriksaan Berkas Bacaleg Di KPUD Tanjabbar

Banyak Penulisan Nama Berbeda di KTP dengan Ijasah


Selasa, 31 Juli 2018 - 11:08:49 WIB - Dibaca: 1592 kali

Rapat di KPUD Tanjabbar Beberapa Waktu Lalu.(IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL - Sebanyak 398 berkas bakal calon legislatif (bacaleg) dari 13 parpol di Kabupaten Tanjabbar sedang diteliti KPUD Kabupaten Tanjabbar.

Hari ini adalah jadwal terakhir masa perbaikan persyaratan Bacaleg. Seminggu kedepannya KPUD akan melakukan verifikasi ulang terhadap persyaratan Bacaleg.

Ketua KPUD Tanjabbar Hairuddin mengatakan, hasil pemeriksaan sementara terhadap berkas bacaleg, ditemukan perbedaan penulisan nama di KTP dan Ijasah. Ada juga tempat tanggal lahir yang ada di ijasah berbeda dengan di KTP.

"Rata-rata permasalahannya hanya kesalahan tulisan nama di KTP dan Ijasah, hampir merata. Itu yang baru ditemukan, permasalahan lain seperti ada bacaleg yang tersandung hukum baik itu narkoba, korupsi, maupun kekerasan seksual belum ada kita temukan. Kita lihat saja sampai penetapan DCT," ujar Hairuddin dihubungi infotanjab.com Selasa pagi.

Sementara itu, Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) yang telah dilakukan pencocokan dan penelitian oleh KPUD dan Panwaslu Kabupaten Tanjabbar sebanyak 209.430. Sebelum dilakukan Coklit, banyak ditemukan pemilih ganda, warga yang telah pindah domisili tapi masih terdaftar, maupun pemilih yang meninggal dunia.

"Acuannya adalah pemilih yang berbasis perekaman KTP elektronik. Data itu diperoleh dari Dukcapil Tanjabbar, dan sudah dilakukan Coklit beberapa waktu lalu. Bisa saja ada perubahan nantinya pada saat penetapan DPT," ujar Hairuddin.

Diakui dia, ada beberapa kecamatan yang jumlah pemilihnya mengalami peningkatan signifikan, yakni pemilih di Tebing Tinggi dan Batang Asam.

"Memang betul ada peningkatan, tapi kan data itu riil karena sesuai hasil perekaman e KTP, baik itu yang sudah memiliki KTP nya ataupun belum memiliki KTP elektronik. Intinya sudah melakukan perekaman," jelas Hairuddin.(*)

Editor : Andri Damanik

 

 




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Dua Oknum Guru SMAN 4 Tanjabtim Dilaporkan ke PGRI dan Disdik Provinsi Jambi

JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika

Berita Daerah

Ketika Demokrasi Melemah, Politik Hukum Ikut Tersandera

Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti

Opini

Ketua DPRD Muaro Jambi Sebut Secara Struktural dan SDM Perumda Tirta Muaro Jambi Kurang Baik

MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat

Berita Daerah

DPRD Tanjab Barat Gelar Rapat Paripurna Penyampaian Nota Ranperda APBD Tahun Anggaran 2026

TANJABBAR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), menggelar Rapat Paripurna dengan agenda penyampaian Nota Ranc

Advertorial

Ketua Komisi III DPRD Tanjab Barat Albert Chaniago, Serap Aspirasi Warga Teluk Kulbi

  TANJABBAR – Dalam upaya memperkuat jalinan komunikasi antara wakil rakyat dan masyarakat, Ketua Komisi III (Tiga) DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Ba

Advertorial


Advertisement