KUALATUNGKAL - Badan Penanggulanan Bencana dan Kebakaran (BPBK) Kabupaten Tanjabbar berencana membangun sumur hydrant di lokasi yang sulit dilalui armada dan jauh dari sumber air.
Saefuddin, Kepala BPBK dihubungi infotanjab.com, Minggu siang mengatakan, saat ini ada 30 titik sumur hydrant yang tersebar di Kualatungkal dan Teluk Nilau. Dengan rincian, 25 titik di Kualatungkal dan lima titik di Teluk Nilau.
Diprioritaskannya dua daerah ini, lantaran kedua wilayah tersebut rawan terjadi kebakaran dan padat pemukiman.
Kedepannya, pihaknya berencana mengajukan sumur hydrant seperti di Desa Sialang dan daerah lainnya yang sulit diakses dengan armada.
“Memang ada rencana, tapi untuk tahun ini memang tidak ada pembangunan sumur hydrant,” jelas dia.(*)
Editor: Andri Damanik
JAMBI - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi H. Sudirman, SH., MH., mengatakan, Program Dumisake Jambi Mantap sangat membantu pekerja dalam meningkatkan k
JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH, menyebut Seberang Kota Jambi (Sekoja) sebagai Kota Santri. Sekoja sudah dikenal semenjak dulu, karena seberan
TANJABBAR - Bangunan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) III yang berada di RT 03, Dusun Kampung Baru, Desa Lubuk Terentang
JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menyampaikan bahwa sebagai Penyelenggara Pemerintahan sudah menjadi kewajiban memberikan penjelasan kepada Dew
JAMBI - Wakil Gubernur Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I berharap Gerakan Pemuda (GP) Ansor dapat memperkuat sinergitas dengan pemerintah daerah untuk keberla