KUALATUNGKAL – Pasokan gas Petrochina ke PLTG mengalami penurunan, berdampak pada suplai listrik di Tanjabbar. Hanya saja belum ada solusi yang diambil pihak-pihak terkait.
Bupati Tanjabbar Usman Ermulan angkat bicara soal ini. Permasalahan pasokan gas, Usman berjanji siap menawarkan kepada pihak investor manapun yang mau bersedia berinvestasi, guna mengatasi masalah listrik dan mengancam bakal memutuskan kontrak dengan PLTG.
"Saya sudah minta dengan pihak ESDM, untuk mencari siapa yang bisa bangun mesin listrik ini. Kalau ada dan mau, kita berikan pasokan gas, jika PLTG tidak sanggup kita akan pindah," tegasnya.
Meskipun nantinya ada investor yang bersedia, Bupati akan minta semacam jaminan, berapa lama pihak investor bisa memperbaiki masalah listrik.
"Kalau bisa kita jangan lagi ketergantungan dengan PLTG. Apalagi di wilayah Ulu saat ini sudah ada PLTMG. Dengan demikian secara otomatis nanti kita akan kelebihan daya sekitar 3 hingga 3,5 mega," kata Usman.
Soal adanya kerusakan mesin belum lama ini, Bupati mengaku heran. “Kenapa perusahan yang besar tidak memiliki cadangan sparepart dan harus menunggu dari tempat asalnya. Mesin ini sekian ribu jam harus ganti sparepart, kenapa ini tidak disediakan atau dipikirkan. Harusnya disediakan tanpa harus menunggu sparepart dari Austria," ungkapnya belum lama ini.(*)
Penulis : Herjulian/Heri
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR – Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), menggelar Rapat Paripurna Pengumuman, Penetapan Paslon Bupati d
TANJABBAR – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Albert Chaniago, SP, turut hadir dalam Musyawarah P
TANJABBAR - Semangat perjuangan bersama dalam membangun daerah tergambar jelas dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68 yang berlangsung khi
TANJABBAR - Memasuki masa Reses ke-II tahun sidang 2024/2025, Anggota DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mari
TANJABBAR - Bentuk kepedulian terhadap masyarakat kembali ditunjukkan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Albert Chaniago, S.P.