Dermaga Penyeberangan di Sungai Gebar Tidak Difungsikan


Selasa, 06 Maret 2018 - 09:30:16 WIB - Dibaca: 2124 kali

Dermaga Parit Gantung Sungai Gebqr Tidak Difungsikan sejak Dibangun. (*/IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALA BETARA - Dermaga Penyeberangan di Sungai Gebar yang dibangun beberapa tahun lalu tidak difungsikan. Derasnya arus sungai menyulitkan penambang perahu merapat di dermaga yang menggerus APBD itu. Akhirnya, warga yang ingin menyeberang sungai dari Sungai Gebar ke Kuala Indah terpaksa menggunakan dermaga lama, yang kondisinya mulai lapuk.

Pantauan infotanjab.com, Senin sore (5/3), terlihat perahu yang membawa penumpang dan roda dua dari Kuala Indah ke Sungai Gebar merapat ke dermaga lama. Perahu yang dikemudikan harus mengambil jalur serong begitu menyeberangi sungai dan langsung berbelok 90 derajad ke arah dermaga kayu.

Kondisi arus yang deras,menyulitkan pengemudi perahu merapat ke dermaga yang baru. "Arus kuat makanya kita gak bisa merapat.Kemudian, dermaganya terlalu tinggi, makanya sulit mendaratkan penumpang dan kendaraan roda dua, " kata Parjo salah satu pengemudi perahu di Kuala Indah.

Sejak dibangun, diakui Parjo dermaga yang bercat biru ini tidak pernah difungsikan untuk menyeberangkan penumpang dari Sungai Gebar ke Kuala Indah.

"Ya masih pake dermaga lama, tinggal rapatkan perahu, bisa nurunkan penumpang dan sepeda motor, " ujarnya.

Begitu juga di penyeberangan Desa Kuala Indah. Dermaga bantuan pemkab yang sempat terseret arus sungai, kini belum dibangun kembali. Melalui bantuan dana desa, dermaga penyeberangan dibangun baru pada 2017 lalu.

"Dermaga yang lama sudah hanyut, sekarang yang kita pakai ini bantuan dana desa, " ujar pengelola dermaga Kuala Indah,  ditemui infotanjab.com, Senin sore.

Untuk diketahui, di penyeberangan Desa Kuala Indah hanya  dioperasionalkan dua perahu, untuk mengangkut warga dari Kuala Indah ke Sungai Gebar atau sebaliknya. Per penumpang dikenakan tarif Rp 1000 sedangkan sepeda motor yang diseberangkan dikenakan ongkos Rp 10 ribu per unit. Per perahu, bisa didayung empat hingga lima orang.(*)

Editor : Andri Damanik

 

 




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar: Musrenbang Momentum Dengarkan Aspirasi Masyarakat

TANJABBAR – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Albert Chaniago, SP, turut hadir dalam Musyawarah P

Advertorial

Suprayogi Syaiful Bacakan Naskah Deklarasi Badan Kongres Rakyat Jambi

TANJABBAR - Semangat perjuangan bersama dalam membangun daerah tergambar jelas dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68 yang berlangsung khi

Advertorial

RESES ANGGOTA DPRD TANJABBAR

TANJABBAR - Memasuki masa Reses ke-II tahun sidang 2024/2025, Anggota DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mari

Advertorial

Ketua Komisi III Tanjabbar Kunjungi Pasien di RSUD Daud Arif

TANJABBAR - Bentuk kepedulian terhadap masyarakat kembali ditunjukkan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Albert Chaniago, S.P.

Advertorial

Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar Hadiri Rakor Penyelesaian Jalan Lintas Serdang–Sungai Dungun

TANJABBAR - Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar (Tanjabbar), Albert Chaniago, S.P., menghadiri rapat koordinasi terkait penyelesaian permasalahan jalan Lintas

Advertorial


Advertisement