TANJABBAR – Setelah dari Desa Dataran Pinang Kualabetara, Mulyani Siregar SH, calon bupati Tanjabbar nomor urut 1 melanjutkan safari politiknya di Desa Purwodadi, Jumat (20/11/20).
Di Desa Purwodadi, Mulyani disambut antusias oleh warga, dan berharap mantan Ketua DPRD Tanjabbar ini terpilih kelak di Pilkada 2020.
Mulyani dan Amin Abdullah, menurut warga Purwodadi adalah pasangan yang lengkap, dan diyakini bisa melanjutkan pembangunan kedepan.
Dalam orasi politiknya, Mulyani tetap komitmen untuk melanjutkan pembangunan di Tanjabbar lebih baik lagi bersama wakilnya, Amin Abdullah, jika diberi amanah oleh masyarakat untuk memimpin daerah ini.
Mulai dari infrastruktur dari desa ke kota, peningkatan SDM, pendidikan dan kesehatan, akan ditingkatkan lagi melanjutkan program bupati saat ini. Dengan visi dan misi sejahtera dan berkeadilan, Mulyani meyakini pembangunan di Tanjabbar akan lebih baik lagi.
“Saya dan pak Amin memiliki prinsip yang sama, sepakat untuk Tanjabbar melanjutkan pembangunan yang ada. Kita tidak ingin pembangunan di daerah ini tarik ulur, harus berkesinambungan, melanjutkan yang sudah ada,” timpal suami dari Hotmaida Sianturi ini.
Setelah dari Purwodadi, Mulyani dan tim koalisi serta tim relawan melanjutkan safari politiknya ke Kecamatan Batang Asam.(*/tim)
JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat
JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas
JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s
TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ Karyawan k
TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba