JAWA BARAT - Jalan penghubung Kampung Cisarua, Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, rusak parah terdampak gempa berkekuatan magnitudo 5,6. Saking dahsyatnya gempa, jalan aspal di daerah itu sampai terangkat.
Sebagaimana diketahui, gempa dahsyat ini terjadi pada Senin (21/11/2022). Dampaknya pun sampai merusak jalan.
Dikutip dari detik.com, kerusakan jalan dengan permukaan aspal itu lumayan ekstrem. Badan jalan ada yang terangkat hingga ketinggian sekitar satu meter dengan panjang sekitar 200 meter hingga memutus akses dari kedua sisi.
Ditambah rumah-rumah yang ada di sepanjang jalur tersebut ambruk dan fondasinya terangkat dari tanah akibat guncangan gempa yang terus terjadi hingga dua hari setelah gempa pertama terjadi.
Saat ini kendaraan berat sedang melakukan perbaikan akses jalan tersebut dengan memindahkan material aspal yang terangkat. Namun dipastikan hingga beberapa waktu ke depan jalan tersebut tak bakal bisa dilalui.
"Jalannya rusak karena gempa, sekarang tidak bisa dilalui dulu sama motor, apalagi sama mobil," ujar Ujang, warga setempat, Rabu (23/11/2022).(*/HS)
Baca Artikel Asli:
Efek Dahsyat Gempa Cianjur: Aspal Jalan Penghubung 2 Kampung Terangkat!
Sumber: detik.com
TANJABBAR – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Albert Chaniago, SP, turut hadir dalam Musyawarah P
TANJABBAR - Semangat perjuangan bersama dalam membangun daerah tergambar jelas dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68 yang berlangsung khi
TANJABBAR - Memasuki masa Reses ke-II tahun sidang 2024/2025, Anggota DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mari
TANJABBAR - Bentuk kepedulian terhadap masyarakat kembali ditunjukkan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Albert Chaniago, S.P.
TANJABBAR - Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar (Tanjabbar), Albert Chaniago, S.P., menghadiri rapat koordinasi terkait penyelesaian permasalahan jalan Lintas