KUALATUNGKAL - Bupati Tanjungjabung Barat Dr Ir H Safrial MS menginginkan Kota Kualatungkal bersih, rapi dan tertib. Mulai menata pot-pot bunga sampai pada pelebaran trotor.
Bupati mengintruksikan Kepala PPKTB untuk menata pot bunga di sepanjang jalan protokol. Kembang yang sudah ditanam jangan diteruskan lagi.
"Nanti kalau kemarau kita siram kembang sedangkan masyarakat butuh air. Ganti dengan yang lain, tanaman yang tidak memerlukan perawatan air yang tinggi, contoh pohon bintaro," kata Bupati.
Konsep yang kedua, trotoar jalan akan dilebarkan sekitar 5 meter, agar tidak ada kendaraan yang parkir di badan jalan. "Mudah-mudahan rakyat nanti bisa hibahkan tanah, sehingga mobil mobil dan motor tidak lagi parkir di badan jalan, sehingga tidak menimbulkan kemacetan," jelasnya.
Bupati juga telah merencanakan pembangunan gedung untuk pesta pernikahan, jika APBD memadai. "Di Jalan Nasional dan jalan Jalan Protokol tidak boleh lagi ada pesta yang memakan jalan hak rakyat. Sekali lagi dukungan Dewan saya butuhkan dalam hal tersebut," jelasnya.
Selain itu, Bupati juga menyampaikan Pelabuhan Roro akan rampung pada tahun 2017 mendatang. "Kita sambut orang-orang dari Batam dan Riau yang berkunjung di Kota Tungkal yang indah dan tenang," ujar Bupati.(*)
Penulis : Rambe
Editor : Andri Damanik
JAMBI — Sudah rutin dilakukan, setiap merayakan Idul Adha, warga Blok C Perumahan Aurduri, Kelurahan Aur Kenali, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi, menyembeli
JAMBI –Tim Satgaswil Jambi Densus 88 AT Polri bersama 10 Eks Napiter melaksanakan penyembelihan hewan kurban, di Kelurahan Simpang Kawat Kota Jambi, Jumat
TANJABBAR – Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr. H. Katamso, SA, SE, ME, meresmikan operasional Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Desa Panyabunga
TANJABBAR - Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Katamso, S.A., S.E., M.E., menyambut kunjungan Ketua Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TNI Manunggal Me
TANJABBAR – Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik