SAROLANGUN (halosumatera.com) - Beberapa bulan terakhir, gas tiga kilogram di Kabupaten Sarolangun langka. Kalaupun ada, dijual di pengecer dengan harga tinggi.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Sarolangun Kasriyadi mengatakan, jika pihaknya sudah berkoordinasi dengan agen gas di Provinsi Jambi, hanya saja memang kuota gas yang dikirim ada pengurangan.
"Jadi kami sudah komunikasi sama Biro Eko dan SDA Provinsi Jambi, infonya pengiriman tetap, namun memang ada pengurangan," katanya.
Bukan hanya itu, pihaknya juga sudah turun ke lapangan dan mengecek langsung ke beberapa agen yang ada di Sarolangun. Dari informasi yang di dapat, agen menyebutkan jika memang semenjak 3 bulan lalu ada pengurangan pengiriman untuk Kabupaten Sarolangun.
"Memang ada pengurangan pengiriman sebanyak 18 mobil per bulannya,"terangnya.
Selain memang ada pengurangan jatah untuk Sarolangun, Pemerintah saat ini juga sudah mulai mengarahkan ke tabung gas 5,5 Kg untuk masyarakat. (HN/HS)
JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat
JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas
JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s
TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ Karyawan k
TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba