KUALATUNGKAL – Terkait pembatalan empat proyek di Bidang Pengairan Dinas PU Tanjabbar, dipastikan tidak ada lagi pelelangan di LPSE yang bersumber dari APBD 2015.
Hal ini diutarakan Jamal Darmawan, Anggota Komisi III DPRD Tanjabbar ketika dikonfirmasi infotanjab.com baru-baru ini. “Jika memang benar pembatalan proyek di Dinas PU lantaran ada defisit, berarti tidak ada lagi pelelangan di LPSE Tanjabbar,” kata Jamal.
“Kalau memang betul surat sekda yang menyatakan defisit Rp 14 miliar, sehingga berimbas pada pembatalan proyek, artinya tidak ada lagi lelang proyek dari APBD murni,” kata Jamal menegaskan.
Untuk diketahui, belum lama ini beberapa rekanan dirugikan, sebab paket pengairan yang ditenderkan sampai tahap pembuktian kualifikasi calon pemenang. Adanya surat dari Sekda yang ditindaklanjuti Kadis PU, dan PPK, empat paket proyek dengan total dana Rp 2,75 miliar dibatalkan.
Pembatalan paket pengairan ini menimbulkan reaksi dari rekanan, dan akan melakukan upaya hukum ke Pengadilan Negeri. Mereka juga ada ancang-ancang menggugat Dinas PU hingga ke Mahkamah Agung.
“Kalau misalnya ada lagi lelang dari APBD Murni, berarti panitia pelelangan pilih kasih memangkas proyek. Ini tentu bisa kita pertanyakan,” timpal Jamal.(*)
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR – Dalam upaya memperkuat jalinan komunikasi antara wakil rakyat dan masyarakat, Ketua Komisi III (Tiga) DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Ba
TANJABBAR – Anggota DPRD Tanjabbar Daerah Pemilihan (Dapil) II, yang meliputi Kecamatan Betara dan Kuala Betara, Albert Chaniago, SP, menggelar kegiatan reses
TANJABBAR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Hamdani, SE, menghadiri Haul Akbar Syekh Abdul Qadi
TANJABBAR – Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang digelar di Halaman Kantor Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Rabu (1/10/2025), berlangsu
TANJABBAR – DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanjab Barat resmi menandatangani Rancangan Peraturan Dae