JAMBI|HALOSUMATERA – Rencana kedatangan Presiden RI, Jokowi dan sejumlah pejabat menteri mendapat reaksi dari sejumlah aliansi mahasiswa di Jambi. Seolah terskenario, tuntutan yang disampaikan nyaris sama.
Rencana Kedatangan Jokowi ke Jambi, mendapat reaksi dari kelompok Cipayung Plus. Cipayung Plus Jambi yang terdiri dari tujuh organisasi mahasiswa berencana bergabung menggelar aksi di Bandara Sultan Thaha, 7 April 2022 mendatang.
Tuntutan yang disampaikan tak jauh berbeda dengan aliansi mahasiswa di pelbagai daerah di Indonesia, mengenai isu perpanjangan masa jabatan Presiden.
Ketua GMKI Jambi Aryanto Manurung mengatakan, untuk lebih jelas mengenai isu tersebut akan disampaikan langsung saat aksi di lapangan.
"Pada intinya ke khawatiran kami konstitusi bisa diubah-ubah dengan alasan tuntutan masyarakat," ujarnya saat diminta keterangan oleh wartawan, Selasa (5/4/2022).
Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah KAMMI Jambi, Nurhasan Dani mengingatkan jika terjadi Amandemen UUD untuk kepentingan penundaan Pemilu, hal tersebut sebenarnya bukan atas nama bangsa, melainkan hanya untuk kepentingan pribadi.
"Kami menolak perpanjangan masa jabatan Presiden dan penundaan Pemilu, karena tidak sesuai dengan semangat reformasi dan melanggar konstitusi, jika pun UUD di amandemen untuk kepentingan penundaan pemilu, maka kami anggap sebenarnya untuk kepentingan pribadi bukan bangsa, wajib dilawan," tegasnya.
Selain itu, kelompok Cipayung plus juga menuntut adanya ketersediaan bahan pokok termasuk minyak goreng dengan harga yang terjangkau.
"Kita juga tahu harga minyak goreng melonjak sangat tinggi per liternya, ini bisa mempengaruhi harga bahan pokok lainnya dan bisa mengganggu ketersediaan bahan pokok di pasaran, akibatnya harga lainnya melambung," jelas Nurhasan Dani.
Dani menambahkan, pemerintah saat ini juga menaikan harga Pertamax, dimana hal ini mengakibatkan banyak orang beralih ke BBM jenis pertalite. Akibatnya ketersediaan BBM jenis ini terkadang langka sehingga berdampak pada menurunnya ekonomi masyarakat bawah.
Sejalan dengan hal tersebut, ketua Badko HMI Jambi, Bayu Anugerah mengatakan bahwa saat ini bukan lagi waktu yang tepat untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) pertamax, nanti berujung ke yang bersubsidi.
"Rakyat jadi terbebani, karena masuk bulan puasa juga, coba liat kondisi sekitar daerah jambi banyak antrian-antrian mobil dimulai dari solar, dan ketersediaan pertalite akan menghilang layaknya premium," kata Bayu mengakhiri.
Adapun 7 organisasi Cipayung plus Jambi yang akan tergabung pada aksi Kamis mendatang di antaranya, Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI).
GMNI Fokus Konflik Agraria
Sementara itu, Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia juga memberikan reaksi terhadap kedatangan Presiden RI Jokowi ke Provinsi Jambi yang direncanakan pada, Kamis 7 April 2022 mendatang.
Ketua GMNI Jambi, Wiranto B Manalu memberikan tanggapan miring atas rencana kedatangan kedatangan Jokowi. Anehnya, Wiranto malah menilai kedatangan presiden RI ke Jambi hanya untuk pencitraan saja.
Menurut Wiranto, lebih baik Jokowi menampung aspirasi masyarakat terkait penyelesaian konflik lahan yang belum kunjung tuntas, ketimbang memberikan BLT.
"Kami menolak kedatangan presiden Ke Provinsi Jambi dikarenakan Jambi tidak butuh Bantuan Langsung Tunai hanya untuk pencitraan semata, sebab dua periode Jokowi tidak mampu menuntaskan konflik agraria di Indonesia terkhusus di Jambi dan jauh lebih berfaedah jika Jokowi datang untuk membangun industri minyak goreng untuk menjamin kebutuhan masyarakat Jambi," ucap Wiranto Manalu.
Secara khusus, Wiranto berharap, agar pemerintah lebih serius mengedepankan Perpres No.86 tahun 2018 dalam menangani konflik agraria secara kompleks.
" Kami juga dari GMNI Jambi menuntut supaya presiden mengejawantahkan Perpres No.86 tahun 2018 supaya tidak hanya sebatas bunyi-bunyian aturan atau sebatas regulasi yang tidak singkron dengan tindakan di lapangan" lanjut Wiranto B Manalu.
Pasar Angso Duo dan Candi
Sebagaimana diketahui, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, akan melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Jambi, Kamis 7 April 2022.
Jokowi akan meninjau Pasar Angso Duo, pasar terbesar di Provinsi Jambi, dan berlanjut ke Kompleks Percandian Muaro Jambi, kawasan candi terluas di Asia Tenggara.
Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Sudirman kepada wartawan membenarkan rencana itu. Mereka sudah melakukan rapat bersama kepala OPD, membahas persiapan kedatangan Jokowi.
“Kalau tidak ada halangan, Bapak Presiden Jokowi ke Jambi. Ada dua titik yang akan dikunjungi. Pasar Angso Duo dan Candi Muaro Jambi,” ujar Sudirman.
Sudirman menjelaskan, Presiden Jokowi akan didampingi sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju. Pada kunjungan ke Pasar Angso Duo, Presiden akan memastikan ketersediaan kebutuhan bahan pokok.
Sementara itu, di Candi Muaro Jambi, Presiden Jokowi akan berkeliling di kawasan percandian. Pemerintah saat ini sedang menyiapkan kawasan itu sebagai situs cagar budaya yang terdaftar di Unesco.(*/danu/bona/nik)
TANJABBAR – Belum lama ini Satpol PP Kabupaten Tanjabbar bersama Lurah Patunas sempat mendatangi rumah warga di RT 08 Kelurahan Patunas, Ratli Kurniato F,
BATANGHARI – Ketua Umum Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Batanghari, Hambali Bakhtiar memberikan apresiasi yang
JAMBI – Apresiasi terhadap Polda Jambi dan jajaran terus berdatangan, terkait keberhasilan Polri dalam mengamankan dan menciptakan situasi kondusif selama ket
JAMBI – Polda Jambi berhasil telah mengerahkan 1.147 personil bersama TNI dan instansi lain dalam mengamankan Perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Mom
TANJABBAR - Jalur Hijau di sepanjang Parit Lapis, Kelurahan Patunas sebagian besar sudah berdiri bangunan. Bahkan, ruang terbuka hijau yang digelontorkan Dinas