BETARA - Aset pemerintah bernilai puluhan miliar di Desa Lubuk Terentang Kecamatan Betara kurang pengawasan. Baru-baru ini, bangunan megah (eks rumah sakit terjun) diobrak abrik maling.
Instalasi listrik yang tertempel di dinding bangunan itu sempat dibondol maling. Pelaku ternyata mengincar kabel tembaga yang harga jualnya cukup lumayan.
Pantauan infotanjab.com, kemarin, lapisan kabel terlihat berserakan di lantai dasar. Sementara isi dalamnya telah diincar maling.
Tak hanya itu, kaca depan sebagian pecah, dan plafon lantai dasar tampak tak terawat dan jebol.
Rahman, warga Desa Lubuk Terentang membenarkan jika rumah sakit yang dibangun di era Bupati Usman ini dibobol maling.
"Kami dengar pelakunya sudah ditangkap," kata Rahman.
Pengamatan di lapangan, kondisi interior bangunan tak semegah dari luar. Lantai bangunan dipenuhi sampah kabel listrik.
Seperti diwartakan sebelumnya, Bupati Tanjabbar Dr Ir Safrial MS berencana mengalihfungsikan bangun untuk tempat rehabilistasi pecandu narkoba. Hanya saja, belum ada kepastian lwbih lanjut soal rencana tersebut.
Tahun ini, Pemkab Tanjabbar malah menggelontorkan pembangunan rumah sakit di wilayah Merlung dengan anggaran puluhan miliar, layaknya rumah sakit terjun.(*/nik)
TANJABBAR – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jab
TANJABBAR – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) resmi menandatangani Nota Kesepakatan Ke
TANJABBAR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), , Hamdani, SE, turut hadir dalam Tablig Akbar bersama U
TANJABBAR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat menggelar Rapat Paripurna dalam rangka Penyampaian Nota Pengantar Rancangan K
TANJABBAR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), menggelar Rapat Paripurna dengan agenda Penyampaian Nota Peng