KUALATUNGKAL – Kebakaran Lahan di Kecamatan Betara masih saja terjadi. Tadi siang, petugas Dalkarlahut baru memadamkan api di Betara 10. Kemarin, di Desa Sri Rahayu seluas 3 hektare dan Sri Menanti seluas 3 hektare.
Data yang dihimpun infotanjab.com, lahan yang terbakar di Desa Sri Rahayu termasuk dalam kawasan Hutan Lindung Gambut. Sedangkan di Sri Menanti, didominasi kebun masyarakat. Begitu juga di Betara 10, masuk kawasan Areal Pengguna Lainnya (APL).
Hingga hari ini, personil Pengendalian Kebakaran Lahan dan Hutan (Dalkarlahut) masih patroli di Kecamatan Betara. Dalkarlahut juga dibantu personil BPBK Tanjabbar dan pemadam dari perusahaan.
Kabid Perlindungan dan Pengamanan Hutan Dinas Kehutanan Tanjabbar, Dri Handoyo mengatakan, sebanyak 30 personil Dalkarlahut dikerahkan dan saat ini masih standbye di posko Desa Mentialo, Kecamatan Betara.
Seperti diberitakan sebelumnya, dalam sepekan terakhir, sekitar 20 hektare lebih lahan yang terbakar di Kecamatan Betara. Polsek Betara masih melakukan penyelidikan penyebab kebakaran lahan dan hutan di areal tersebut.(*)
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR – Dalam upaya memperkuat jalinan komunikasi antara wakil rakyat dan masyarakat, Ketua Komisi III (Tiga) DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Ba
TANJABBAR – Anggota DPRD Tanjabbar Daerah Pemilihan (Dapil) II, yang meliputi Kecamatan Betara dan Kuala Betara, Albert Chaniago, SP, menggelar kegiatan reses
TANJABBAR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Hamdani, SE, menghadiri Haul Akbar Syekh Abdul Qadi
TANJABBAR – Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang digelar di Halaman Kantor Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Rabu (1/10/2025), berlangsu
TANJABBAR – DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanjab Barat resmi menandatangani Rancangan Peraturan Dae