KUALATUNGKAL – Kebakaran Lahan di Kecamatan Betara masih saja terjadi. Tadi siang, petugas Dalkarlahut baru memadamkan api di Betara 10. Kemarin, di Desa Sri Rahayu seluas 3 hektare dan Sri Menanti seluas 3 hektare.
Data yang dihimpun infotanjab.com, lahan yang terbakar di Desa Sri Rahayu termasuk dalam kawasan Hutan Lindung Gambut. Sedangkan di Sri Menanti, didominasi kebun masyarakat. Begitu juga di Betara 10, masuk kawasan Areal Pengguna Lainnya (APL).
Hingga hari ini, personil Pengendalian Kebakaran Lahan dan Hutan (Dalkarlahut) masih patroli di Kecamatan Betara. Dalkarlahut juga dibantu personil BPBK Tanjabbar dan pemadam dari perusahaan.
Kabid Perlindungan dan Pengamanan Hutan Dinas Kehutanan Tanjabbar, Dri Handoyo mengatakan, sebanyak 30 personil Dalkarlahut dikerahkan dan saat ini masih standbye di posko Desa Mentialo, Kecamatan Betara.
Seperti diberitakan sebelumnya, dalam sepekan terakhir, sekitar 20 hektare lebih lahan yang terbakar di Kecamatan Betara. Polsek Betara masih melakukan penyelidikan penyebab kebakaran lahan dan hutan di areal tersebut.(*)
Editor : Andri Damanik
JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat
JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas
JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s
TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ Karyawan k
TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba