TEBING TINGGI – Sempitnya lapangan pekerjaan di Kabupaten Tanjabbar, membuat para pencari kerja terpaksa bergantung pada APBD Kabupaten Tanjabbar. Diperlukan peran perusahaan untuk membuka lowongan kerja bagi tenaga kerja lokal.
Demikian dikatakan Ketua DPRD Kabupaten Tanjabbar Faisal Riza saat hearing dengan Direksi PT WKS belum lama ini.
“Kita lihat selama ini, banyak yang bergantung dengan APBD, karena sempitnya lowongan pekerjaan. Saya sendiri belum pernah dengar, ada perusahaan di Tanjabbar yang membuka lowongan khusus warga Tanjabbar,” kata Faisal Riza.
Icol, sapaan akrabnya, berharap perusahaan lebih memberikan kontribusi bagi daerah, terutama dalam penyerapan tenaga kerja lokal di Kabupaten Tanjabbar.
“Perlu adanya sinergisitas antara PT WKS dan Pemkab Tanjabbar terutama dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tanjabbar,” jelasnya.
Dipihak lain, Pemkab Tanjabbar telah melayangkan surat edaran terkait penyerapan tenaga kerja lokal di Kabupaten Tanjabbar, setiap perusahaan diminta menyerap tenaga kerja lokal sebesar 50 persen dari kebutuhan tenaga kerja yang ada.(*)
Editor : Andri Damanik
BATANGHARI – Ketua Umum Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Batanghari, Hambali Bakhtiar memberikan apresiasi yang
JAMBI – Apresiasi terhadap Polda Jambi dan jajaran terus berdatangan, terkait keberhasilan Polri dalam mengamankan dan menciptakan situasi kondusif selama ket
JAMBI – Polda Jambi berhasil telah mengerahkan 1.147 personil bersama TNI dan instansi lain dalam mengamankan Perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Mom
TANJABBAR - Jalur Hijau di sepanjang Parit Lapis, Kelurahan Patunas sebagian besar sudah berdiri bangunan. Bahkan, ruang terbuka hijau yang digelontorkan Dinas
TANJABBAR - Rafli Kurniato F, S.T warga RT 08 Kelurahan Patunas, Kecamatan Tungkal Ilir, kaget didatangi 10 anggota Pol PP Tanjabbar dan Lurah setempat, Rabu 25