KUALATUNGKAL - Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Tanjabbar Suprayogi meminta BPKP mengaudit saham PT TJP. Sejumlah pihak menginginkan transparansi kontrak kerja sama antara PT TJP dengan PetroChina.
"Kita kaya gas, kok bisa PT TJP kehabisan gas. Kalau memang kontrak habis, kan bisa diperpanjang. Kita minta soal ini harus transparan," kata Suprayogi.
Yogi mengatakan, PT TJP diketahui memiliki ikatan kontrak dengan PLN melalui penjualan daya. "Pasti ada keuntungan dari kerja sama ini. Kenapa PT TJP tiba-tiba tutup. Kehabisan gas itu bukan alasan masuk akal," kata Yogi.
Dia meminta semua pihak fokus menangani masalah listrik di Tanjabbar, termasuk Gubernur Jambi harus turun tangan.
Manager Operasional PT TJP Dicky Riadi membenarkan, kontrak gas dengan PetroChina telah berakhir terhitung 19 Maret 2017.
Menurut Dicky, PT TJP masih menunggu suplai gas dari PT GJE, mitra kerja PetroChina.
"Kita nunggu sumber gas baru. Kalau dari Rivah 19 sudah tidak memungkinkan, hanya mampu menghasilkan 5 MW. Dan dalam aturannya memang tidak bisa diperpanjang," papar Dicky.
Sebelumnya diberitakan, pasca tutupnya PT TJP, suplai listrik ke Kualatungkal sempat terganggu. Untungnya, PLN langsung konek ke GI Sabak dan menambah pasokan listrik dari Excess Power PT LPPPI menjadi 4,5 MW.
Kebutuhan listrik di Kualatungkal dan sekitarnya diatasi dari dua sumber ini. Sementara wilayah Ulu, disuplai dari PLTMG Purwodadi, sumber gas dari PDPDE.(*)
Editor : Andri Damanik
JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen
JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan tagine “Tepat” yakn
JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika
Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti
MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat