HALOSUMATERA.COM- Para korban banjir di Kelurahan Jelutung, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi hingga Jumat dinihari atau tepatnya di malam pergantian tahun baru dari 2020 ke 2021 masih tetap bertahan di posko pengungsian.
Posko pengungsian didirikan dihari mulai terjadinya bencana banjir, yakni pada Kamis 31 Desember 2020.
Sebagian rumah warga yang terendam belum dapat ditempati. Meski banjir mulai berangsur surut, namun warga lebih memilih tinggal sementara di posko pengungsian yang disediakan oleh pemerintah itu.
Perayaan malam Tahun Baru bagi para korban banjir ini memang sangat berbeda. Karena selain pemerintah mengambil kebijakan untuk pencegahan penyebaran virus corona, mereka juga harus menelan pil pahit lantaran terdampak musibah banjir.
"Mudah-mudahan ini ada hikmahnya bagi kami yang terdampak banjir pak,"ujar Hasibuan, salah seorang pengungsi di Posko pengungsian Kecamatan Jelutung, Kota Jambi.
Sementara itu, sejumlah tenaga medis PSC 119 dari Dinas Kesehatan Kota Jambi di malam pergantian tahun tampak mendatangi posko pengungsian guna mengecek kesehatan warga yang mengungsi.
Tim medis yang terdiri dari dokter dan perawat memberikan pelayanan kesehatan kepada warga terdampak bencana banjir.
"Kami dari PSC 119 Dinas Kesehatan melakukan kontrol ke posko-posko yang terdampak banjir. Jadi kami memeriksa kesehatan korban-korban bencana banjir ini ,"Ujar dr Febri Ketua Tim Medis PSC Dinkes Kota Jambi saat dijumpai media online halosumatera.com di lokasi pengungsian banjir.
Tim medis gawat darurat bencana tersebut nampak sibuk memeriksa kesehatan pengungsi.
Sebelum dicek kesehatannya, warga dari beragam usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa ini diperiksa tensi darahnya oleh petugas.
"Kebanyakan keluhan yang disampaikan kepada kami, ada yang ngeluh sakit kepala ada yang batuk. Kebanyakan penyakit ISPA, kemudian ada yang gatal-gatal," tutur dr Febri.
Selain diperiksa kesehatan secara gratis, para korban banjir ini juga mendapatkan obat obatan gratis dari Dinas Kesehatan Kota Jambi.
"Selain melakukan pemeriksaan, kami memberikan obat juga,"tandasnya.
Sebagaimana diketahui, hujan deras yang melanda kota Jambi sejak Rabu malam (30/12/20) hingga Kamis pagi (31/12/20) membuat sejumlah wilayah Kecamatan Jelutung, Kota Jambi terendam banjir.
Musibah banjir di kota Jambi ini bukan hanya terjadi di Kecamatan Jelutung, tetapi juga melanda 4 wilayah kecamatan lainnya, yakni Kecamatan Telanaipura, alam Barajo, Kota Baru dan Kecamatan Jambi timur.(*)
Pewarta: Eko Wijaya
Tonton Vidio Selengkapnya:
JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat
JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas
JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s
TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ Karyawan k
TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba