MUARASABAK – Hasil tangkapan nelayan di Kecamatan Sadu, kerab membusuk. Pasalnya, kurangnya pasokan es batu bagi nelayan setempat. Wajar saja, tidak ada pabrik es di daerah ini.
Untuk mencukupi kebutuhan es batu, sebagian para nelayan rela ke Riau untuk mencari es balok agar ikan hasil tangkapan mereka bertahan lama, meskipun jarak tempuh yang dilalui cukup jauh.
Meski masyarakat setempat ada yang menjual es batu dengan bungkusan, terkadang tidak mencukupi kebutuhan para nelayan di delapan desa dalam Kecamatan Sadu, seperti nelayan di Desa Sungai Sayang, Ramu Bakutuo, Sungai Itik, Sungai Jambat, Cemara, Labuan Pering, Sungai Benu dan Desa Sungai Lokan.
Ambo Ari salah seorang nelayan mengatakan, memang saat ini Kecamatan Sadu sangat krisi es batu, tak heran hasil tangkapan tidak bertahan lama alias membusuk.
“Sering ikan hasil tangkapan nelayan busuk karena tidak adanya es balok di Nipah Panjang dan Sadu,”ungkap Ambo Ari.
Ari berharap, kiranya pemerintah bisa memikirkan para nelayan dengan mendirikan pabrik es balok mini, agar ikan hasil tangkapan nelayan tidak terbuang.
“Kalau sudah busuk ikanya tentu tidak bisa dijual ketika tidak bisa dijual tentu tidak ada pemasukan bagi nelayan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari,”pungkasnya.(*)
Penulis : Joni Hartanto
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR – Dalam upaya memperkuat jalinan komunikasi antara wakil rakyat dan masyarakat, Ketua Komisi III (Tiga) DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Ba
TANJABBAR – Anggota DPRD Tanjabbar Daerah Pemilihan (Dapil) II, yang meliputi Kecamatan Betara dan Kuala Betara, Albert Chaniago, SP, menggelar kegiatan reses
TANJABBAR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Hamdani, SE, menghadiri Haul Akbar Syekh Abdul Qadi
TANJABBAR – Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang digelar di Halaman Kantor Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Rabu (1/10/2025), berlangsu
TANJABBAR – DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanjab Barat resmi menandatangani Rancangan Peraturan Dae