PAMSIMAS di Desa Lubuk Terentang Hanya Difungsikan Saat Kemarau


Selasa, 30 April 2024 - 16:18:49 WIB - Dibaca: 684 kali

Bangunan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) III yang berada di RT 03, Dusun Kampung Baru, Desa Lubuk Terentang, Kecamatan Betara Kabupaten Tanjab Barat, Provinsi Jambi terkesan terlantar. / HALOSUMATERA.COM

TANJABBAR - Bangunan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) III yang berada di RT 03, Dusun Kampung Baru, Desa Lubuk Terentang, Kecamatan Betara Kabupaten Tanjab Barat, Provinsi Jambi terkesan terlantar. Meski fasilitas Pamsimas masih utuh, warga yang menggunakannya saat musim kemarau.

Pantauan halosumatera.com, Minggu (28/4/24), bangunan PAMSIMAS III yang diserahkan ke masyarakat pada 2021 lalu ini tampak tidak terawat. Banyak tumbuhan liar di sekitar bangunan. Cat bangunan juga mulai mengelupas, serta dinding keramik yang terpasang mulai ditumbuhi lumut. 

Kendati demikian, peralatan penyedot air masih lengkap, bak atau tedmon penampung air masih utuh, begitu juga dengan KWH listrik masih terpasang.

Kepala Desa Lubuk Terentang, Mulyadi S Pd kepada halosumatera.com, Selasa (30/4/24) saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa PAMSIMAS yang berada di desanya masih berfungsi.

Kata dia, warga hanya menggunakan sumber air bersih tersebut saat musim kemarau. "Karena masing-masing warga di sekitar bangunan PAMSIMAS rata-rata sudah punya sumur sendiri. Kalau musim kemarau, PAMSIMAS difungsikan," jelas Mulyadi.

Dikatakan dia, bangunan tersebut sebenarnya tidak terlantar, hanya saja saat ini yang mengurus bangunan tersebut sedang dalam penunjukkan.

"Belum ada yang mengurusi bangunan itu, dan sarana lainnya, jadi terkesan terlantar," ujarnya.

Kendati demikian, Mulyadi berjanji akan menunjuk warganya untuk menjaga bantuan proyek air bersih tersebut, dan memanfaatkannya untuk kebutuhan air bersih di desa yang dia pimpin.

"Itu sampai ke masjid dan sekolah, pipanya sudah terpasang," tukas dia.

Sebagaimana diketahui, PAMSIMAS merupakan platform pembangunan air minum dan sanitasi perdesaan yang dilaksanakan dengan pendekatan berbasis masyarakat. 

Program PAMSIMAS I diluncurkan pada 2008-2012 dan PAMSIMAS II (2013-2015), telah berhasil menambah akses air minum aman bagi 10,4 juta jiwa dan akses sanitasi layak bagi 10,4 juta jiwa di lebih dari 12.000 desa/kelurahan yang tersebar di 233 kabupaten/kota di 32 provinsi di Indonesia.

Selanjutnya Program PAMSIMAS fase ketiga (PAMSIMAS III) dilaksanakan pada kurun waktu 2016-2020, dan menyasar 15.000 desa sasaran baru serta mengelola keberlanjuran program di hampir lebih dari 27.000 desa peserta PAMSIMAS di seluruh Indonesia.(*/nik)




Komentar Anda



Terkini Lainnya

PLN ULP Kuala Tungkal Apresiasi Dinas Perakim Tanjabbar Bayar Listrik PJU Tepat Waktu

TANJABBAR - Manajer PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Kuala Tungkal M. Mandala Putra beserta jajarannya berkunjung ke Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukim

Advertorial

Sengketa Koperasi BAM dengan Kelompok Tani Karya Makmur Akhirnya Damai

JAMBI - Dinas Kehutanan Provinsi Jambi menggelar rapat fasilitasi penyelesaian konflik di areal kerja Perhutanan Sosial Provinsi Jambi, Senin 16 juli 2024. Rap

Berita Daerah

Meski Punya Modal Besar, Pasangan Ahmadi - Ferry Diklaim Sulit Menang

KOTA JAMBI – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi melabuhkan dukungan pada petahana Ahmadi Zubir sebagai Calon Wali Kota Sungai Penuh periode 2024 - 2029, 

Pilkada 2024

Dukung Ahmadi Zubir di Pilwakot Sungai Penuh, PKS Diterpa Isu Pragmatis

SUNGAI PENUH – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) diterpa isu pragmatis usai menyatakan dukungan pada petahana Ahmadi Zubir sebagai Calon Wali Kota Sungai Penuh,

Pilkada 2024

Ada Pemeliharaan Jaringan Senin 15 Juli 2024, Ini Lokasi Padam di Kota Tungkal

KUALATUNGKAL - PLN UP3 Jambi melalui PLN ULP Kualatungkal mengumumkan info sistem kelistrikan di wilayah Kabupaten Tanjab Barat, Jumat 12 Juli 2024. Dalam peng

Berita Daerah


Advertisement