PAMSIMAS di Desa Lubuk Terentang Hanya Difungsikan Saat Kemarau


Selasa, 30 April 2024 - 16:18:49 WIB - Dibaca: 842 kali

Bangunan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) III yang berada di RT 03, Dusun Kampung Baru, Desa Lubuk Terentang, Kecamatan Betara Kabupaten Tanjab Barat, Provinsi Jambi terkesan terlantar. / HALOSUMATERA.COM

TANJABBAR - Bangunan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) III yang berada di RT 03, Dusun Kampung Baru, Desa Lubuk Terentang, Kecamatan Betara Kabupaten Tanjab Barat, Provinsi Jambi terkesan terlantar. Meski fasilitas Pamsimas masih utuh, warga yang menggunakannya saat musim kemarau.

Pantauan halosumatera.com, Minggu (28/4/24), bangunan PAMSIMAS III yang diserahkan ke masyarakat pada 2021 lalu ini tampak tidak terawat. Banyak tumbuhan liar di sekitar bangunan. Cat bangunan juga mulai mengelupas, serta dinding keramik yang terpasang mulai ditumbuhi lumut. 

Kendati demikian, peralatan penyedot air masih lengkap, bak atau tedmon penampung air masih utuh, begitu juga dengan KWH listrik masih terpasang.

Kepala Desa Lubuk Terentang, Mulyadi S Pd kepada halosumatera.com, Selasa (30/4/24) saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa PAMSIMAS yang berada di desanya masih berfungsi.

Kata dia, warga hanya menggunakan sumber air bersih tersebut saat musim kemarau. "Karena masing-masing warga di sekitar bangunan PAMSIMAS rata-rata sudah punya sumur sendiri. Kalau musim kemarau, PAMSIMAS difungsikan," jelas Mulyadi.

Dikatakan dia, bangunan tersebut sebenarnya tidak terlantar, hanya saja saat ini yang mengurus bangunan tersebut sedang dalam penunjukkan.

"Belum ada yang mengurusi bangunan itu, dan sarana lainnya, jadi terkesan terlantar," ujarnya.

Kendati demikian, Mulyadi berjanji akan menunjuk warganya untuk menjaga bantuan proyek air bersih tersebut, dan memanfaatkannya untuk kebutuhan air bersih di desa yang dia pimpin.

"Itu sampai ke masjid dan sekolah, pipanya sudah terpasang," tukas dia.

Sebagaimana diketahui, PAMSIMAS merupakan platform pembangunan air minum dan sanitasi perdesaan yang dilaksanakan dengan pendekatan berbasis masyarakat. 

Program PAMSIMAS I diluncurkan pada 2008-2012 dan PAMSIMAS II (2013-2015), telah berhasil menambah akses air minum aman bagi 10,4 juta jiwa dan akses sanitasi layak bagi 10,4 juta jiwa di lebih dari 12.000 desa/kelurahan yang tersebar di 233 kabupaten/kota di 32 provinsi di Indonesia.

Selanjutnya Program PAMSIMAS fase ketiga (PAMSIMAS III) dilaksanakan pada kurun waktu 2016-2020, dan menyasar 15.000 desa sasaran baru serta mengelola keberlanjuran program di hampir lebih dari 27.000 desa peserta PAMSIMAS di seluruh Indonesia.(*/nik)




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Predikat Kinerja Pemerintah Tanjab Barat 'Baik' dengan Capaian 85,76 Persen

TANJABBAR – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) meraih predikat kinerja baik dengan capaian rata-rata 85,76 persen berdasarkan hasil peme

Advertorial

Sekda Tanjabbar Buka Training Center Tahap I Kafilah MTQ di Hotel Ar-Riyadh

TANJABBAR – Mewakili Bupati, Sekretaris Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Hermansyah, S.STP, M.H., membuka secara resmi Training Center (TC) Tahap Pertam

Advertorial

Presiden Prabowo Lantik Anwar Sadat dan Katamso sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tanjabbar

JAKARTA - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi melantik Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag dan Dr. H. Katamso SA, SE., ME sebagai Bupati dan Wakil

Advertorial

Bupati Anwar Sadat Semangat Ikuti Retreat Kepala Daerah di Akademi Militer Magelang

MAGELANG - Bupati Tanjung Jabung Barat, Anwar Sadat, menunjukkan semangat yang luar biasa dalam mengikuti rangkaian kegiatan Retreat Kepala Daerah yang diadakan

Advertorial

Wakil Bupati Tanjab Barat Dukung Investasi PT Pulau Sambu untuk Tingkatkan Ekonomi Lokal

TANJABBAR – Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Dr. H. Katamso SA, SE, ME, menyambut baik rencana investasi PT Pulau Sambu (Unit Usaha Guntung)

Advertorial


Advertisement