KUALATUNGKAL – Pengelolahan aspal di Jalan Bengkinang, Kelurahan Tungkal III, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjabbar mengganggung warga sekitar.
Kepulan asap hitam menyesakkan dada, terlebih bagi pengendara yang melintas di jalan tersebut. Apalagi, pengolahan aspal ini tak jauh dari jalan umum, pemukiman penduduk dan sarana pendidikan.
Selain menimbulkan aroma tidak sedap, pengolaannya diduga tidak memiliki izin Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tanjabbar.
“ Asap dari pembakaran aspal ini bahaya jangan dianggap sepele, karena mengandung korbondioksida yang bisa mengganggu kesehatan," kata salah seorang pengendara yang ditemui awak media di lapangan.
Ungkapan senada juga disampaikan orang tua siswa dan guru Taman Kanak-Kanak(TK) yang tak jauh dari lokasi pengolahan aspal. Ia menyebut asap hitam dari pengolahan aspal tersebut mengganggu kenyamanan anak TK terutama saat mengikuti kegiatan belajar dan bermain.
" Dampak dari asap pembakaran ini berbahaya, sangat menganggu sekali bagi anak-anak di sini," ujar salah satu orang tua murid TK.
Dia berharap, pengelola aspal bisa memindahkan lokasi penggorengan aspal, agar tidak terlalu dekat dengan jalan umum dan kegiatan belajar mengajar di Taman Kanak-kanak.
Terpisah, Jamhur lurah Tungkal III Kecamatan Tungkal Ilir dikonfirmasi terkait hal ini mengatakan, sejauh ini ia belum ada keluhan dari masyarakat setempat, terkait gangguan dari pengolahan aspal tersebut.
" Seharusnya RT lebih tanggap, jika ada keluhan dari masyarakat segera melaporkan hal ini kepada kita, biar kita cepat bertindak menyampaikan hal ini kepada pihak terkait," kata Jamhur.
Kata Jamhur, dirinya akan turun ke lapangan untuk mengecek lokasi pengolahan aspal tersebut.
" Saya akan turun menemui langsung pemilik pengolaannya aspal tersebut," sebutnya.(*/den)
Editor: It Redaksi
JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen
JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan tagine “Tepat” yakn
JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika
Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti
MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat