KUALATUNGKAL – Sepekan terakhir, tercatat 9 titik api di Kecamatan Betara dengan luasan mencapai 17 hektare. Terakhir, petugas menemukan dua titik api dan telah berhasil dipadamkan di kecamatan betara.
Lahan yang terbakar tersebut berada di areal gambut yang merupakan semak belukar dan kebun masyarakat. “Lahan-lahan yang terbakar itu sudah dikuasai masyarakat, masuk dalam kawasan APL,” ujar Kabid Pengamanan dan Perlindungan Hutan Dishut Tanjabbar, Dri Handoyo, dihubungi infotanjab.com, Rabu (26/8).
Handoyo merincikan, dari 18 – 24 Agustus 2015, tercatat 7 titik api. Semuanya berada di Kecamatan Betara, yakni Betara III dan Betara X. Pada Selasa (25/8), ditemukan dua titik api, namun Dishut Tanjabbar belum melakukan pencatatan luasan yang terbakar.
Mengenai sumber api, pihaknya bersama jajaran Polsek Betara masih melakukan penyelidikan. Dishut berharap, pelaku pembakaran dapat ditangkap.
“Ada kemungkinan karena percikan api, tapi kita serahkan kepada pihak kepolisian untuk mengusutnya,” ujar Handoyo.(*)
Editor : Andri Damanik
JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat
JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas
JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s
TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ Karyawan k
TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba