Soal Relokasi Pedagang Parit Satu, Semua Pihak Diminta Proaktif


Minggu, 29 April 2018 - 13:44:10 WIB - Dibaca: 1182 kali

Pasar Parit Satu Selalu Ramai Dikunjungi Warga. Lokasi Rencananya Akan Dibangun Rigit Beton, Pemkab Berencana Merelokasi Pedagang ke Pasar Baru di Depan Kampus UNJA.(IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL – Relokasi pedagang di areal Pasar Parit Satu yang bakal terkena pembangunan rigit beton dan drainase harus diselesaikan secara bijak. Semua pihak yang terkait diminta proaktif, duduk bersama mencarikan solusi.

Dipihak lain, peningkatan infrastruktur juga penting, demi kemajuan kota. Hal ini dikatakan Ketua KNPI Tanjabbar Suprayogi Syaiful dihubungi infotanjab.com, Minggu siang.

“Tidak ada yang rumit. Intinya harus duduk bersama, semua pihak mencarikan solusinya. Karena pembangunan jalan rigit beton itu juga penting,” ujar Yogi sapaan akrabnya.

Dikatakan Yogi, sosialisasi harus lebih ditingkatkan, apalagi pasar yang baru sudah disiapkan pemerintah. “Pihak kelurahan dan kecamatan juga harus lebih mengintensifkan sosialisasi ke pedagang,” timpal dia.

Ditambahkan Yogi, hal ini menjadi pembelajaran buat pemerintah untuk lebih mengedepankan perencanaan yang matang jika menggelontorkan pembangunan. Sebelum digelontorkan, sosialisasi harus dijalankan dan dimatangkan.

“Karena kalau program yang mendadak itu bahaya, tentunya harus diawali sosialisasi, apalagi di areal padat penduduk,” ujarnya lagi.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebagian pedagang parit satu ada yang menolak untuk pindah ke lokasi pasar yang baru, mengingat fasilitas pasar yang belum memadai. Pedagang meminta fasilitas di lokasi baru dilengkapi, baru mereka bersedia pindah.

Ada juga pedagang yang meminta waktu hingga habis lebaran, lantaran mereka ingin mencari nafkah demi memenuhi kebutuhan hidup di bulan puasa dan lebaran Idul Fitri.

Sebelumnya, tim pemkab telah mengundang pedagang pasar parit satu membahas rencana pembangunan Rigit Beton, hanya saja belum ada kesepakatan. Pertemuan ini dihadiri pihak Dinas PU dan Tata Ruang, Disperindag Tanjabbar, Kelurahan dan perwakilan pedagang.(*)

Editor : Andri Damanik

Baca Juga : Pedagang Setuju Pembangun Rigit Beton, Tapi Ogah Pindah ke Lokasi Baru




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Hasil Pengecekan Tim Gabungan, SPPG Polda Jambi Memenuhi Standar Operasional

JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen

Berita Daerah

Penyaluran Pupuk Subsidi dengan Slogan TEPAT dan PUPUKKU

JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan tagine “Tepat” yakn

Berita Daerah

Dua Oknum Guru SMAN 4 Tanjabtim Dilaporkan ke PGRI dan Disdik Provinsi Jambi

JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika

Berita Daerah

Ketika Demokrasi Melemah, Politik Hukum Ikut Tersandera

Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti

Opini

Ketua DPRD Muaro Jambi Sebut Secara Struktural dan SDM Perumda Tirta Muaro Jambi Kurang Baik

MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat

Berita Daerah


Advertisement