KUALATUNGKAL - Sampai hari ini, DPRD Tanjabbar belum mendapatkan laporan tertulis dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) soal defisit anggaran yang melanda APBD Tanjabbar tahun 2015. Dewan juga belum mendapat salinan resmi, rincian anggaran yang dipangkas demi menutupi defisit anggaran tersebut.
Hal ini dituturkan Ketua DPRD Tanjabbar, Faisal Riza dihubungi infotanjab.com Minggu siang.
Katanya, dewan masih menunggu laporan tertulis dari TAPD Tanjabbar, termasuk program-program mana yang akan ditunda tahun ini atau diefisiensikan.
“TAPD belum pernah menyampaikan tentang defisit dan kegiatan yang akan dipangkas secara tertulis ke dewan,” kata Icol, sapaan akrabnya.
Politisi Gerindra ini juga tak sepaham, bila program yang langsung bersentuhan dengan petani dipangkas, seperti pengadaan bibit dan pupuk.
Menurut dia, sektor pertanian sangat perlu mendapat perhatian dari pemerintah daerah. “Takutnya, kalau terjadi pemotongan, produksi tidak tercapai. Apalagi, pemerintah pusat mencanangkan swasembada pangan dalam beberapa tahun kedepan,” kata Faisal.
Disamping itu, dampak dari pemangkasan anggaran di bidang pertanian, petani akan sangat terbebani.(*)
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Albert Chaniago, SP, turut hadir dalam Musyawarah P
TANJABBAR - Semangat perjuangan bersama dalam membangun daerah tergambar jelas dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68 yang berlangsung khi
TANJABBAR - Memasuki masa Reses ke-II tahun sidang 2024/2025, Anggota DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mari
TANJABBAR - Bentuk kepedulian terhadap masyarakat kembali ditunjukkan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Albert Chaniago, S.P.
TANJABBAR - Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar (Tanjabbar), Albert Chaniago, S.P., menghadiri rapat koordinasi terkait penyelesaian permasalahan jalan Lintas