KUALATUNGKAL - Penanganan Demam Berdarah Dengue (DBD) tidak bisa diselesaikan sepenuhnya dengan cara foging. Pola hidup sehat dengan cara menerapkan 3 M plus menjadi pilihan efektif dalam memberantas perkembangan jentik nyamuk.
Hal ini dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Tanjabbar melalui Kabid Pengendalian Pencegahan Penyakit , P2P dr Johanes J Sitorus ditemui infotanjab.com, Kamis siang.
Diakui Johanes, memberikan kesadaran kepada masyarakat untuk membasmi sumber jentik nyamuk bisa dikatakan gampang-gampang sulit. Apalagi dengan membiasakan pola menguras, menutup dan mengubur sisa tampungan air yang bisa menimbulkan wabah DBD.
" Nyamuk Aedes Aegypti ini sebagai pembawa virus Dengue sukanya di air jernih. Kalau dibiasakan pola hidup sehat, mudahan perkembangan kasus DBD bisa teratasi," ujar Johanes.
Kendati demikian, Johanes, mengakui ada sejumlah penderita Suspect DBD di sejumlah wilayah endemis.
Pada tahun ini, bulan Januari terdata 27 kasus, Februari 25 kasus, Maret 14 kasus, April 12 kasus, Mei 22 kasus. Sedangkan bulan Juni masih perekapan data dari puskesmas- puskesmas.
"Kita kadang sulit, apalagi menyuruh warga memasang jaring diatas drum. Karena sebagian besar kan di Tungkal ini menggunakan drum untuk menampung air hujan," ujarnya.
Selain foging, lanjut Johanes, pemberian Abate masih dilakukan. Msyarakat yang ingin mendapatkan Abate bisa langsung ke puskesmas terdekat. Hanya saja, sebagian masyarakat kurang memahami cara menggunakan Abate.
"Supaya awet sebaiknya digantung di sumber air, misalkan di tedmon. Jangan langsung ditabur," ungkapnya.
Dikatakan Johanes, di Tungkal Ilir ada 5 kelurahan wilayah endemis DBD. Untuk wilayah kerja Puskesmas I terdetek 4 kelurahan yang masuk kategori endemis, dan satu kelurahan di Puskesmas II.
"Dalam bulan ini kita akan sosialisasi lagi mengatasi wabah DBD," ujarnya.(*/nik)
Editor : It Redaksi
JAMBI – Tim dari BPOM Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Kota Jambi dan BGN Provinsi Jambi mengecek Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Jambi, Sen
JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi terus mengawasi pendistribusian dan mencegah penyalahgunaannya di Provinsi Jambi. Dengan tagine “Tepat” yakn
JAMBI- Dua orang oknum guru di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur resmi dilaporkan ke Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jambi dan Dinas Pendidika
Dalam beberapa tahun terakhir, wajah politik hukum Indonesia memperlihatkan arah yang mengkhawatirkan. Di tengah sistem demokrasi yang seharusnya menjamin parti
MUARO JAMBI – Ketua DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta, S.Ag memberikan tanggapannya terkait pelayanan Perumda Tirta Muaro Jambi yang kerab dikeluhkan masyarakat