Gabungan LSM Demo ke DPRD, Salah Satu Tuntutan Gagalkan Proyek GOR


Jumat, 18 September 2015 - 12:35:01 WIB - Dibaca: 1786 kali

Aliansi LSM Tanjabbar Demo di DPRD Tanjabbar. Salah Satu Tuntutannya, Gagalkan Pembangunan GOR Serba Guna.(IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL – Ratusan aktivis LSM Kabupaten Tanjabbar mendatangi kantor DPRD Tanjabbar, Kamis siang. Para pendemo menyoroti sejumlah program pemerintah, terutama soal Pembangunan GOR yang dianggap mubazir.

Adapun gabungan LSM yang melakukan aksi di DPRD antaralain Ormas Ikatan Pemuda Indonesia (IPI) Kabupaten Tanjabbar, LSM LMR - RI KabupatenTanjabbar, dan LSM PETISI.

Dalam orasinya,  Ketua Koordinator Lapangan  Syahril yang juga Ketua LSM Lembaga Misi Reclasering Republik Indonesia (LMR-RI) Tanjabbar, mengatakan, demo ini dipicu rasa jenuh masyarakat terhadap sejumlah permasalahan di Tanjabbar. Para anggota LSM meminta DPRD menampung aspirasinya.

Adapun aspirasi yang disampaikan para gabungan LSM ini adalah, transparansi APBD Tanjabbar pada sektor penerimaan DBH/dermaga bongkar muat. Pembatalan Proyek Sport Center di Kualatungkal. Sterilkan Terminal Pembengis dari material proyek. Audit pembangunan proyek Rumah Adat.

Selanjutnya, mereka meminta Pemkab Tanjabbar melalui Dinas PU mengawasi Proyek WFC (water Front City) yang diduga tidak sesuai spesifikasi. Terakhir, masalah listrik yang sering padam.

“Jadi untuk menyampaikan apa yang menjadi persoalan yang terjadi sekarang ini, makanya lewat demontrasi ini, agar anggota Dewan yang menjadi penyambung lidah rakyat, bisa mencarikan solusinya,” kata Ariel, Kordinator Aksi.

Akhirnya Ketua DPRD Tanjab Barat, Faisal Riza,ST  dan beberapa anggota Dewan, Syafrizal Lubis, Aziz Rohman, Jamal Darmawan dan J Simamora mela,  menerima perwakilan pendemo.

Perwakilan yang melakukan mediasi antaralain Syahril, Robby Cahyadi, Halim Gunawan, Marzuki, Udin Ayam.

Disamping itu, mediasi dihadiri utusan dinas terkait, seperti Dinas ESDM, Dishub, Kepala PLN, Kepala Dinas Perizinan itu.

Mediasi tidak berjalan lancar, sebab ada pertengkaran antara perwakilan demonstran dengan anggota DPRD Tanjabbar, Jamal Darmawan. Mediasi akhirnya ditunda hingga minggu depan.(*)

Penulis : Rita

Editor   : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Gubernur Al Haris Tutup Hari Krida Pertanian ke-52 Tingkat Provinsi Jambi Tahun 2024

JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat

Advertorial

Gubernur Jambi Al Haris Pimpin Peringatan HUT ke-79 PGRI dan HGN 2024 di Tebo

JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas

Advertorial

Gubernur Al Haris Tegaskan Pentingnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s

Advertorial

Sopir BNI Kualatungkal Dipecat Sepihak, Diduga Masalah Sepele

TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ  Karyawan k

Berita Daerah

IJTI Kecam Arogansi Oknum Kadis Koperindag Tanjabbar, Beri Waktu 24 Jam untuk Klarifikasi

TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba

Berita Daerah


Advertisement