Ini Tanggapan Safrial Soal Wacana Penggantian Nama RSUD Merlung


Senin, 09 Mei 2022 - 20:24:28 WIB - Dibaca: 1264 kali

Mantan Bupati Tanjab Barat Dua Periode, Dr Ir H Safrial MS.(*/dok) / HALOSUMATERA.COM

TANJABBAR | HALOSUMATERA – Wacana penggantian nama RSUD Merlung, Suryah Khairuddin ditanggapi serius oleh mantan Bupati Tanjabbar, Dr Ir H Safrial MS. Menurut mantan Bupati Tanjabbar dua periode ini, banyak hal yang lebih penting dipikirkan untuk Tanjabbar ketimbang mempersoalkan nama RSD Merlung tersebut.

Hal ini dikatakan Dr Ir H Safrial MS saat dikonfirmasi halosumatera.com, Senin malam (9/5/22) via pesan WhatsApp.

“Apa tidak ada pekerjaan lain yang jauh lebih penting, kemudian yang nyuruh ganti nama itu dia sudah berbuat apa untuk Tanjabbar, setahu saya dia tidak pernah berbuat untuk Tanjabbar,” tulis Safrial dalam pesan WA kepada halosumatera.com.

Dikatakan mantan Dosen Unja ini, bahwa pemberian nama Suryah Khairuddin adalah atas dasar permintaan masyarakat Merlung.

“ Bukan keinginan saya. Saya kira banyak hal yang lebih penting yang harus dipikirkan Pemkab Tanjabbar, dari pada sekedar mempersoalkan nama rumah sakit,” tukas Safrial.

Ditanya apakah pemberian nama Suryah Khairuddin harus melalui persetujuan DPRD? Safrial tidak menjelaskan secara detil. "Coba anda pelajari tupoksi DPRD, apa ada kaitan dengan pemberian nama rumah sakit," tanya Safrial balik.

"Anda boleh telusuri juga ada rumah sakit Nurdin Hamzah di Tanjabtim, apakah NH itu seorang dokter atau pahlawan Nadional?" timpal Safrial sembari bertanya.

Seperti dilansir dari salah satu media, pemberian nama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Suryah Khairuddin yang berada di Kecamatan Merlung, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi terus menjadi sorotan.

Kamal Firdaus, Tokoh Masyarakat Merlung yang kini lebih banyak menetap di Yogyakarta mendesak pemerintah untuk segera mengganti nama RSUD Suryah Khairuddin karena dinilai tidak ada relevansinya menggunakan nama tersebut.

Menurut Kamal Firdaus, pemberian nama Suryah Khairuddin sangat kental nepotisme di era pemerintahan Bupati Safrial pada masa itu. Bagaimana tidak, “Suryah Khairuddin” adalah nama orang tua dari Safrial. Sementara RSUD dibangun dengan menggunakan anggaran APBD bukan menggunakan uang pribadi Safrial.

Disamping itu dikatakan Kamal Firdaus, pemberian nama tersebut juga tanpa ada persetujuan dari DPRD. “Suryah Khairuddin tak lain tak bukan adalah nama bapak kandung dari Safrial yang menjabat Bupati ketika itu. Beliau bukan Dokter dan bukan pula pejuang atau Pahlawan Kemerdekaan,” kata Kamal Firdaus, Sabtu (7/5) dilansir halosumatera.com.(*/nik)

 

 

 

 




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Bupati Tanjung Jabung Barat Bahas Percepatan Pembangunan Sekolah Rakyat di Kemensos RI

??JAKARTA – Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag. melakukan pertemuan dengan jajaran Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) gun

Advertorial

Bupati Anwar Sadat Silaturahmi ke BAZNAS Pusat, Bahas Kolaborasi Program Sosial di Tanjab Barat

JAKARTA – Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., melakukan silaturahmi ke Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Republik Indonesia, Selasa (23/9

Advertorial

Wabup Tanjab Barat Buka Turnamen Futsal U-18 AFKAB, Ajang Seleksi Menuju Porprov 2026

TANJABBAR – Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Dr. H. Katamso, SA., SE., M.E., resmi membuka Turnamen Futsal U-18 Asosiasi Futsal Kabupaten (AFKAB) Tanjab Bara

Advertorial

Wabup Katamso Buka TC Qori-Qoriah Tahap Kedua

TANJABBAR – Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr. H. Katamso SA, SE., ME., secara resmi membuka Training Centre (TC) pembinaan qori dan qoriah tahap kedua ta

Advertorial

Wabup Katamso Hadiri Panen Serentak Kuartal III di Renah Mendaluh

TANJABBAR – Dalam rangka mendukung program swasembada pangan nasional yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia, Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr.

Advertorial


Advertisement