Jembatan Gantung di Desa Pulau Buayo Hingga Kini Belum Dibangun


Kamis, 08 Februari 2024 - 19:18:04 WIB - Dibaca: 646 kali

Reses anggota DPRD Sarolangun di rumah warga di Desa Pulau Buayo, Kecamatan Sarolangun, Rabu (7/2/24). / HALOSUMATERA.COM

SAROLANGUN - Warga Desa Pulau Buayo, Kecamatan Bathin VIII, Kecamatan Sarolangun menyampaikan keluhan kepada pemerintah daerah lantaran di desanya belum dibangun jembatan gantung.

Bahkan warga mendesak pemerintah daerah agar segera membangun jembatan gantung di desa tersebut. Hal ini diutarakan warga, saat pelaksanaan reses tahap satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sarolangun tahun anggaran 2024, Rabu (7/2/24).

Tokoh Masyarakat Desa Pulau Buayo, Haris mengatakan, Pemerintah Desa Pulau Buayo sudah sering mengusulkan pembangunan jembatan gantung tersebut.

Bahkan kata dia usulan ini sudah pernah disampaikan sejak Pemerintahan Bupati H Muhammad Madel. Namun hingga kini di tahun 2024, usulan tersebut belum mendapat respon pemerintah daerah.

“Sudah diusulkan sejak Bupati Madel dan setiap Reses Dewan selalu menjadi prioritas usulan. Namun sampai saat ini belum dibangun juga,” kata Haris.

Dijelaskan Haris, dari 14 desa di Kecamatan Bathin VIII, hanya Desa Pulau Buayo yang belum memiliki jembatan gantung.

Sementara, warga menilai jembatan gantung di desa tersebut sangat dibutuhkan, untuk mendukung akses transportasi mengangkut hasil pertanian dan perkebunan warga.

“Untuk itu dibutuhkan sarana dan prasarana pendukung infrastruktur yang berkualitas, memadai berupa jembatan gantung,” jelas Haris.

Senada disampaikan Kades Desa Pulau Buayo Hanafi, dalam forum reses itu, warga kompak mengusulkan pembangunan jembatan gantung agar dapat direalisasikan pada tahun anggaran 2025.

“Dari hasil Reses, masyarakat sepakat mengusulkan jembatan gantung, Pagar SD, Kubah Masjid dan penambahan tiang listrik ini merupakan prioritas yang diusulkan masyarakat,” kata Hanafi.

Ia berharap usulan pembangunan jembatan gantung ini bisa segera direalisasikan pemerintah daerah.

“Mudah-mudahan secepatnya direalisasikan, karena sangat dibutuhkan Masyarakat,” kata Hanafi menambahkan.(*/nop)




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Ramai Warga Net Soroti Jalan Rusak Pembengis Sungai Saren

TANJABBAR – Sorotan terhadap infrastruktur di Kabupaten Tanjabbar masih mencuat. Buktinya, komentar warga terkait rusaknya Jalan Pembengis – Sungai

Berita Daerah

Kontes Gilo Batu Meriahkan HUT RI ke-80 di Jambi

JAMBI - Menyambut peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Keluarga Besar Komunitas Batu Cincin Jambi (KBC-J) akan menggelar kont

Berita Daerah

Ditintelkam Polda Jambi Bagi-bagikan Bendera ke Pedagang dan Anggota Tani Merdeka Jambi

JAMBI – Menyambut HUT RI ke 80, Polda Jambi melalui Ditintelkam Polda Jambi membagi-bagikan bendera merah putih kepada pedagang di Pasar Pakubuwono dan Pasar

Berita Daerah

Tabligh Akbar Meriahkan HUT RI dan Hari Jadi ke-60 Tanjabbar, Hadirkan Ustaz Nasional Fikri Zainuddi

TANJABBAR – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia dan Hari Jadi ke-60 Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Pemerintah Kabupaten Tanju

Advertorial

Bupati Tanjab Barat Buka Lomba Balap Pompong, Lestarikan Tradisi Bahari dan Dongkrak Wisata Daerah

TANJABBAR – Masih dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia dan Hari Jadi ke-60 Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Bupati Drs. H. Anwar

Advertorial


Advertisement