TANJABBAR – Mulyani Siregar calon bupati Tanjabbar nomor urut 1 terus menyapa warga di desa-desa. Cabup yang berpasangan dengan Amin Abdullah ini tak bosan-bosannya memberikan keyakinan kepada warga, agar pembangunan di Tanjabbar terus dilanjutkan.
Dalam kunjungannya ke rumah tokoh masyarakat di Desa Dataran Pinang, Kecamatan Kualabetara, Adri, Cabup yang diusung PDIP, Partai Golkar dan PPP ini mengapresiasi lantaran dirinya bersama rombongan diberikan waktu untuk menyampaikan visi dan misi.
Mulyani juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh relawan MULIA yang telah berjuang keras untuk mengambil hati masyarakat, dan meyakinkan program yang logis tanpa ada muluk-muluk.
Mantan Ketua DPRD Tanjabbar ini merasa bersyukur, saat ini desa-desa di Tanjabbar sudah lebih baik. Sejak ada pemekaran pada 2017 silam, Tanjabbar ini juga kebagian dana desa dari pusat.
“Ya pemekaran desa ini juga di zaman Pak Safrial, dan waktu itu saya juga di unsur pimpinan DPRD, yang sama-sama berjuang untuk pemekaran desa. Alhamdulillah ini terwujud,” ujarnya.
Kata Mulyani, tujuan dari pemekaran desa bukan sekedar untuk gagah-gagahan saja, tetapi untuk membantu masyarakat dalam pelayanan di desanya. Sehingga bagi masyarakat yang tinggal jauh dari kantor desa, akan kesulitan mengurus administrasi. “Namun sejak desa dimekarkan, semua bisa teratasi Alhamdulillah,” kata Mulyani.
Mulyani menambahkan, saat ini infrastruktur di desa-desa juga sudah mulai membaik, begitu juga dengan banyaknya desa-desa yang telah tersentuh jaringan listrik. Artinya, listrik di desa sudah sebagian besar sudah masuk.
“Kedepannya, saya dan pak Amin, memiliki pandangan yang sama untuk melanjutkan pembangunan yang telah diprogramkan bupati sebelumnya. Insya Allah jika diberi kepercayaan oleh masyarakat, kita melanjutkan program yang sudah dibuat Pak Safrial. Kita tidak ingin pembangunan di daerah ini tarik ulur, harus tuntas kedepannya,” ujarnya.
Suami dari Hotmaida Sianturi ini juga mengaku memiliki tanggungjawab moral, untuk melanjutkan pembangunan yang sudah ada. “Karena ada tanggungjawab yang besar secara politik dan moral, makanya saya berhenti dari ketua DPRD dan mencalon bupati. Begitu juga Pak Amin, pensiun dini dari PNS, demi Tanjabbar, ” tukasnya.(*)
Oleh : Assist Prof. Mochammad Farisi, LL.M Dosen Fakultas Hukum UNJA MK hanya melarang Polri aktif menduduki jabatan sipil administratif. Jabatan sipil yang b
JAMBI – Alokasi pupuk subsidi di Provinsi Jambi perlu mendapat pengawasan yang ekstra, agar tidak diselewengkan oleh oknum tertentu. Diperlukan strategi y
MUARO JAMBI - Kejaksaan Negeri (Kejari) Muaro Jambi memusnahkan barang bukti tindak pidana kejahatan yang telah berkekuatan tetap atau inkrah. Pemusnahan barang
JAMBI – Masa bhakti Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jambi, Dr. Hermon Dekristo, S.H., M.H., resmi berakhir dan digantikan oleh Sugeng Hariadi, S.H., M.H.. Se
TANJABBAR – Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr. H. Katamso, S.A., S.E., M.E., secara resmi melepas peluncuran Bantuan Pangan Beras Bulog dalam rangka mendu