JAMBI- Di Kabupaten Kerinci, Syafril Nursal menyempatkan diri melihat perternakan itik di Desa Koto Majidin Mudik, Kecamatan Air Hangat, Senin (2/11).
Syafril mengapresiasi peternakan itik yang dikembangkan oleh masyarakat karena menjadi salah satu potensi untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. "Ini bagus sekali untuk dikembangkan," kata Syafril Nursal, Senin (2/11).
Menurut Syafril, peternakan itik sangat menguntungkan. Dalam 100 ekor itik biaya pemeliharaan per 2 bulan berkisaran sebesar Rp 1 juta lebih. Dijual per ekor sebesar Rp. 26 ribu perekor. Selain itu ada juga telurnya yang bernilai ekonomi cukup tinggi.
"Artinya bisa mendapatkan keuntungan lebih. Sementara itik itu bisa banyak, ini bagus untuk dikembangkan," kata Syafril Nursal.
Selain itu, Syafril Nursal menyebutkan kedepan usaha kerakyatan seperti ini harus di dorong. Apalagi ini sesuai dengan visi Jambi Berkah, Bangun Ekonomi Rakyat, Kreatif dan Amanah
"Nanti kita akan dorong. Karena kegiatan seperti ini menyentuhkan langsung di tingkat bawah," tukasnya. (***)
TANJABBAR – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Albert Chaniago, SP, turut hadir dalam Musyawarah P
TANJABBAR - Semangat perjuangan bersama dalam membangun daerah tergambar jelas dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68 yang berlangsung khi
TANJABBAR - Memasuki masa Reses ke-II tahun sidang 2024/2025, Anggota DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mari
TANJABBAR - Bentuk kepedulian terhadap masyarakat kembali ditunjukkan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Albert Chaniago, S.P.
TANJABBAR - Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar (Tanjabbar), Albert Chaniago, S.P., menghadiri rapat koordinasi terkait penyelesaian permasalahan jalan Lintas