Ratusan Tiang TM di Dusun Delima Digeser, Masuk Konsesi PT WKS


Sabtu, 28 Januari 2017 - 15:25:22 WIB - Dibaca: 1565 kali

Tim Pemkab Tanjabbar, PT WKS, PLN Rayon Kualatungkal saat Meninjau Lokasi Pembangunan Tiang TM.(IST/IT) / HALOSUMATERA.COM

TEBING TINGGI - Ratusan tiang listrik tegangan menengah yang dipasang di Dusun Delima sempat tersendat pembangunannya. Hal ini disebabkan lokasi pemasangan tiang berada di areal konsesi PT WKS (WKS).

Pembangunan tiang listrik ini, sejak lama didambakan masyarakat Dusun Delima, yang mengharapkan penerangan listrik permanen.

Akhirnya, Pemerintah Kabupaten Tanjabbar pun turun tangan memfasilitasi sengketa ini, dengan menghadirkan pihak PT WKS, PetroChina dan PLN Rayon Kualatungkal.

Melalui perundingan yang dipimpin Asisten Ekbang Setda Tanjabbar Syafriwan SE, ditemui kesepakatan. Titik koordinat pemasangan tiang, yang berjarak 8 kilometer dari Dusun Delima terpaksa digeser.

Camat Tebing Tinggi, Dian kepada infotanjab.com Sabtu (28/1) mengatakan, sudah ada kesepakatan bersama saat perundingan di Kantor Bupati.

"Jadi tiangnya digeser sedikit, diantara areal konsesi WKS dan wilayah kerja PetroChina," ujar Dian.

Pergeseran tiang ini, lanjut Dian, tidak merubah jalur awal sebagaimana dicanangkan pihak PLN. "Hanya digeser sedikit saja. Ada ratusan tiang itu yang digeser," katanya.

Apa respon warga Dusun Delima? Dian mengatakan, warga sangat mendambakan jaringan listrik masuk ke desa mereka. Meski ada sebagian melintasi tanaman tumbuh, namun demi penerangan, warga merelakannya.

"Saya kira tidak ada masalah lagi. Dalam dua hari ini, jaringan sudah selesai, dan kontraktor sedang mengebut pekerjaan tiang TM ini," timpal Dian.

Data yang diperoleh infotanjab.com, di Dusun Delima, Kecamatan Tebing Tinggi, sedikitnya 350 rumah warga yang belum mendapat penerangan listrik permanen. Selama ini, mereka mengandalkan listrik diesel, yang disalurkan dari pengelola swasta.

Saat ini, pemasangan KWH dan instalasi rumah warga, telah dihandle kades setempat, tanpa melalui jasa instalatir.(*)

Editor : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Terkait Polemik Jalur Hijau di Kelurahan Patunas, Pol PP dan Dinas PUPR Tanjabbar Belum Gelar Rapat

TANJABBAR – Belum lama ini Satpol PP Kabupaten Tanjabbar bersama Lurah Patunas sempat mendatangi rumah warga di RT 08 Kelurahan Patunas, Ratli Kurniato F,

Berita Daerah

Batanghari Kondusif Sepanjang 2024, PMII Batanghari Sampaikan Apresiasi terhadap Polri

BATANGHARI –  Ketua Umum Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Batanghari, Hambali Bakhtiar memberikan apresiasi yang

Berita Daerah

Berhasil Amankan Akhir Tahun, Apresiasi terhadap Polda Jambi Berdatangan dari Sejumlah Ormas di Jamb

JAMBI – Apresiasi terhadap Polda Jambi dan jajaran terus berdatangan, terkait keberhasilan Polri dalam mengamankan dan menciptakan situasi kondusif selama ket

Berita Daerah

GMNI Jambi Apresiasi Kinerja Polda Jambi Tekan Angka Kriminal selama 2024 dan Amankan Nataru

JAMBI – Polda Jambi berhasil telah mengerahkan 1.147 personil bersama TNI dan instansi lain dalam mengamankan Perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Mom

Berita Daerah

Soal Datangi Bangunan di Jalur Hijau, Lurah Patunas Akui Tidak Ada Perintah Bupati

TANJABBAR - Jalur Hijau di sepanjang Parit Lapis, Kelurahan Patunas sebagian besar sudah berdiri bangunan. Bahkan, ruang terbuka hijau yang digelontorkan Dinas

Berita Daerah


Advertisement