HALOSUMATERA.COM-Meski saat ini sudah jaman serba canggih, tapi masih ada juga penduduk masyarakat khususnya di Jambi ketinggalan jaman akses internet.
Hal itu terjadi di dua Desa Kecamatan Kuala Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi. Akses jaringan Internet tidak ada sama sekali di pemukiman penduduk masyarakat, hingga sampai masyarakat rela mencari jaringan 1 kilometer hingga sampai 3 kilometer.
Camat Kuala Betara, Herry Putra Syam saat dikonfirmasi membenarkan hal itu, akses internet tidak ada sama sekali di dua Desa sehingga masyarakat sulit saling komunikasi lewat jaringan internet.
"Ya benar, ada dua Desa yakni Desa Dataran Pinang dan Desa Suak Labu tidak ada sama sekali jaringan internet," katanya, Selasa (09/02/21).
Herry menuturkan, saat tidak jaringan Internet, membuat mahasiswa, siswa dan siswi serta masyarakat kesulitan mendapatkan jaringan di Desa.
"Kalau Desa Dataran Pinang bisa mendapatkan sinyal kalau masyarakat ke Desa tetangga yakni Desa Sungai Dungun, lamanya itu bisa menempuh jarak 3 kilometer. Sedangkan masyarakat Desa Suak Labu mendapatkan sinyal itu harus ke Desa tetangga juga, nama Desanya Sungai Gebar Barat dengan menempuh jarak 1 kilometer baru dapat sinyal,"cetusnya.
Herry menyebutkan sangat miris sekali desa yang tidak ada akses sinyal internet apalagi disaat saat covid-19 siswa dan siswi hingga sampai perguruan tinggi dibuat belajar daring sudah diusulkan ke pihak Diskominfo dan Musrenbang.
"Dari jumlah dua Desa yang tidak ada akses sinyal internet, jumlah penduduknya mencapai 2.600 orang.
Dan harapan kedepan mudah-mudahan bisa teratasi krisis jaringan telekomunikasi di dua Desa tersebut dalam waktu dekat,"pungkasnya. (*/Dir)