Belum Diketahui Motif Pembunuhan Kakak Kandung Bupati Tanjabbar


Senin, 11 Juli 2016 - 11:12:03 WIB - Dibaca: 3177 kali

Bupati Tanjabbar Dr Ir H Safrial saat Menabur Bunga di Pemakaman Abang Kandungnya, M Yazid Siregar, Kamis (30/1).(hms/IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL – Pelaku pembunuh abang Bupati Tanjabbar berhasil diringkus Tim Polda Jambi belum lama ini. Dua pelaku ditangkap di Kabupaten Merangin tanpa ada perlawanan terhadap petugas.

Informasi yang dirangkum, kedua pelaku pembunuhan sadis itu ditangkap di tempat yang berbeda. Hal ini dibenarkan Kapolda Jambi melalui Kasubbag Penmas Bidang Humas Polda Jambi, Kompol Wirmanto, Kamis lalu kepada sejumlah media.

Pelaku kini dibawa ke Polres Tanjungjabung Barat untuk menjalani pemeriksaan intensif. Polda Jambi ikut membackup Polres Tanjungjabung Barat dalam mengungkap kasus pembunuhan M Yazid (63).

Diwartakan sebelumnya, M Yazid Siregar (63), Kakak kandung Bupati Tanjungjabung Barat ditemukan meninggal dunia di kebun miliknya dalam kondisi bersimbah darah.

Biasanya M Yazid Siregar (63) pulang dari kebun sekitar pukul 14.00. Sampai pukul 15.00, abang kandung Bupati Tanjabbar ini tak juga kembali ke kediamannya. Merasa aneh, pihak keluarga menyusul ke kebun untuk melihat keadaannya di Dusun Sungai Langir, Desa Badang, RT 05, Kecamatan Tungkal Ulu. Tak disangka, bapak enam anak ini tewas bersimbah darah dengan posisi duduk di dekat pohon sawit.

Sekitar pukul 17.00 Rabu sore (29/6) kabar tewasnya abang Bupati Safrial beredar. Sore itu juga, Bupati Safrial meluncur ke Tungkal Ulu.

M Yazid akhirnya dikebumikan pada Kamis (30/6) di pemakaman umum di Merlung. Pada proses pemakaman, tampak kesedihan mendalam pada wajah Bupati Tanjabbar Dr Ir H Safrial MS.

Bupati dan keluarga berharap, pelaku pembunuhan Yazid segera ditangkap dan diproses seadil-adilnya.

"Saya tahunya dari telepon bahwa berita pertamanya beliau dikabarkan ditembak," jelas Bupati Kamis (30/6).

Namun setelah diperiksa, ternyata lubang yang terdapat di belakang kepala korban bukanlah bekas tembakan tetapi seperti bekas digancu atau sejenisnya.

“Barangkali dipukul, digancu atau didodos dengan alat pemanen sawit," jelas Bupati.

Sementara itu, belum ada keterangan resmi dari Polres Tanjabbar terkait motif pembunuhan kakak kandung Bupati Tanjabbar itu.(*/ant)

Editor : Tim Redaksi




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Gubernur Al Haris Tutup Hari Krida Pertanian ke-52 Tingkat Provinsi Jambi Tahun 2024

JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat

Advertorial

Gubernur Jambi Al Haris Pimpin Peringatan HUT ke-79 PGRI dan HGN 2024 di Tebo

JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas

Advertorial

Gubernur Al Haris Tegaskan Pentingnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s

Advertorial

Sopir BNI Kualatungkal Dipecat Sepihak, Diduga Masalah Sepele

TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ  Karyawan k

Berita Daerah

IJTI Kecam Arogansi Oknum Kadis Koperindag Tanjabbar, Beri Waktu 24 Jam untuk Klarifikasi

TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba

Berita Daerah


Advertisement