Pelaku Penikaman terhadap Honorer TU SMPN 4 Betara Berhasil Ditangkap Polisi


Jumat, 30 September 2016 - 18:22:40 WIB - Dibaca: 19897 kali

Pelaku Penikaman Honorer TU SMPN 4 Betara saat Diringkus Polisi, Jumat. (ist/IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL –  Pelaku penikaman terhadap staf honorer di Tata Usaha SMPN 4 Betara berhasil ditangkap polisi, Jumat. Pelaku yang diduga mantan suaminya itu kini digiring ke Polres Tanjabbar untuk menjalani pemeriksaan intensif.

Hanya saja, belum ada keterangan resmi dari Polres Tanjabbar terkait penangkapan pelaku dan seputar motif pelaku menghabisi nyawa janda beranak satu itu.

Informasi yang dihimpun, polisi juga mengamankan dua helai pisau yang diduga digunakan pelaku untuk menikam korban hingga tewas. Pelaku dikabarkan ditangkap polisi saat melarikan diri usai menghabisi nyawa korban.

Jumat siang (30/9), sejumlah awak media sempat mengkonfirmasikan hal ini ke Polres Tanjabbar, namun terpaksa pulang tanpa memperoleh keterangan resmi dari pihak Polres Tanjab Barat.

Begitu juga dengan Kapolsek Betara, AKP Pandit Wasianto S Ik dihubungi via ponselnya juga belum bisa memberikan keterangan resmi. Melalui pesan singkatnya, Kapolsek menyarankan agar awak media langsung mengklarifikasi ke Kapolres Tanjabbar.

Diberitakan sebelumnya, Eka Satmika (31) ditemukan warga dalam keadaan tak bernyawa dan bersimbah darah di jalan lintas Serdang – Sungai Dualap, persisnya di RT 9 Dusun Sungai Haji, Sungai Terap, Kecamatan Betara.

Informasi yang dihimpun infotanjab.com, diduga kuat perempuan kelahiran 20 November 1985 meninggal akibat terkena benda tajam. Ditemukan sekitar 20 tusukan yang tersebar pada sekujur tubuhnya.

Berdasarkan keterangan Dokter Jaga UGD RSD KH Daud Arif, dr Erma Yanti, menyebutkan, ditemukan sejumlah luka di sekujur tubuh korban akibat benda tajam, yang menyebabkan korban meninggal dunia.

"Hampir sekitar dua puluhan luka tusuk akibat benda tajam. Baik di bagian bahu, mata dan badan korban. Bahkan kedalaman lukanya rata-rata sama semua, yakni lebar 2 centimeter dengan kedalaman 0,3 cm, " jelas dr Erma, Kamis (29/9).

“Luka-luka tusukan  di tubuh korban terdapat di leher, kepala, punggung, tangan, perut kanan, payudara atas kanan dan ada juga bawah mata kanan," terangnya singkat. (*/son/herjulian)

Editor : Tim Redaksi




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Solusi Jangka Panjang Kebutuhan Air Bersih, Pemkab Tanjab Barat Kaji Sistem SPAM Batam

BATAM – Dalam upaya mencari solusi jangka panjang terhadap kebutuhan air bersih di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Bupati Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., melakuka

Advertorial

Wabup Tanjabbar Resmikan PT Anugrah Pinang Bersama di Desa Muntialo

BETARA – Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr. H. Katamso, SA, SE, ME, meresmikan PT. Anugrah Pinang Bersama, perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan k

Advertorial

Wabup Katamso Hadiri Kunjungan Kerja Menteri Pertanian di Kerinci

KERINCI – Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr. H. Katamso, SA., SE., M.E., menghadiri kegiatan kunjungan kerja Menteri Pertanian Republik Indonesia, Dr. H.

Advertorial

Bupati Tanjab Barat Gelar Malam Pisah Sambut dengan Ketua Pengadilan Agama Kuala Tungkal

TANJABBAR – Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., menggelar acara malam pisah sambut Ketua Pengadilan Agama Kuala Tungkal dari H. Zakaria A

Advertorial

Usai Tabligh Akbar, Bupati Tanjab Barat Jamu Ustad Abdul Somad di Rumah Dinas

TANJABBAR – Setelah sukses menggelar Tabligh Akbar yang menyedot perhatian ribuan jamaah, Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., menunjukkan

Advertorial


Advertisement