KABUPATEN TANJAB BARAT DARURAT KABUT ASAP

Rindu dengan Udara Sehat dan Cahaya Matahari yang Hangat di Pagi Hari


Jumat, 25 September 2015 - 12:42:52 WIB - Dibaca: 2530 kali

Fenomena Kabut Asap di Kualatungkal, Kabupaten Tanjab Barat Kian Hari Semakin Kritis. (IT) / HALOSUMATERA.COM

Langit biru kini tak terpantau. Semuanya buram. Semua tertuju pada selimut kabut. Sinar mataharipun tampak kelam, hanya bayangan merah yang terlihat.

Andri Damanik, Kualatungkal

BEGINILAH kondisi di Kualatungkal. Kian hari kabut asap semakin pekat, membuat mata perih. Rumah-rumah banyak tertutup, aktivitas mulai lumpuh.

Seperti yang terjadi hari ini, seluruh siswa di sekolah-sekolah dipulangkan, mengingat kabut semakin pekat. Para siswa diliburkan, dan masuk kembali pada Senin pekan depan.

Para pengendara juga tak lepas dari masker. Mereka mulai sadar, kabut asap mulai mengancam pernafasan.

“Kapanlah kabut asap ini hilang,” ujar Riki salah seorang siswa menengah atas ditemui infotanjab.com di Jalan Sri Sudewi.

Beberapa hari lalu, Tungkal sempat diguyur hujan, meski sebentar. Saat itu, udara mulai nyaman dihirup, tapi dua hari terakhir kepulan asap membuat nafas sesak. Ntah sampai kapan warga di Provinsi Jambi ini menghirup asap beracun.

Seperti yang dituturkan Kabid Pemberantasan Penyakit Menular (P2M) Dinkes Tanjabbar, Zaharuddin belum lama ini, kadar udara di Kualatungkal sudah memprihatinkan. Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) sudah melebihi angka 300. Kata dia, udara di Tungkal sudah berbahaya. Dipastikan, angka ISPU pun kian bertambah, bisa mencapai 400.

Di pihak lain, sejumlah masyarakat yang peduli dengan asap telah membagi-bagikan ribuan masker kepada pengendara. Di Kualatungkal, Jamal Darmawan telah membagikan masker lebih dari 5.000 lembar.

Di Tebing Tinggi, PT LPPPI juga telah membagikan ribuan masker kepada pengendara dengan sasaran utama para anak sekolah. Sedangkan Dinkes Tanjabbar telah membagikan masker lebih dari 20.000 lembar.

Berbagai upaya sudah dilakukan, seperti yang dilakukan sebagian ulama di Kualatungkal, telah menggelar beberapa kali shalat istisqa. Intinya, asap bisa dibasmi dengan Izin Sang Pencipta (tuhan yang maha esa).

Semua berdoa, berharap hujan pun tiba. Semua mendambakan udara pagi yang segar dan sinar matahari yang begitu hangat di badan. Langit biru yang diidam-idamkan belum tembus dengan pandangan mata.(***)




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Gubernur Al Haris Tutup Hari Krida Pertanian ke-52 Tingkat Provinsi Jambi Tahun 2024

JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat

Advertorial

Gubernur Jambi Al Haris Pimpin Peringatan HUT ke-79 PGRI dan HGN 2024 di Tebo

JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas

Advertorial

Gubernur Al Haris Tegaskan Pentingnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s

Advertorial

Sopir BNI Kualatungkal Dipecat Sepihak, Diduga Masalah Sepele

TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ  Karyawan k

Berita Daerah

IJTI Kecam Arogansi Oknum Kadis Koperindag Tanjabbar, Beri Waktu 24 Jam untuk Klarifikasi

TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba

Berita Daerah


Advertisement