Sempat Dianggap Kurang Efektif, Penyemprotan Disinfektan Kembali Dilakukan


Jumat, 02 Oktober 2020 - WIB - Dibaca: 1151 kali

Penyemprotan Disinfektan di Seputaran dalam Kota Kualatunglal, Jumat (2/10/20) / HALOSUMATERA.COM

TANJAB BARAT - Beberapa waktu lalu, Sekda Tanjab Barat Agus Sanusi pernah menegaskan jika penyemprotan disinfektan dianggap kurang efektif. Hal ini diutarakan Sekda usai menghadiri Rakor bersama Bawaslu, dan juga Kapolres Tanjabbar di Hotel Masa Kini dua pekan lalu.

Nyatanya, dengan bertambahnya peningkatan warga terpapar Covid-19, di Kabupaten Tanjabbar, Pemkab Tanjabbar yang dipimpin Bupati Tanjabbar, Dr Ir H Safrial kembali melakukan penyemprotan disinfektan keliling kota.

Penyemprotan disinfektan ini dilakukan di seputaran Kota Kualatunglal, Jumat (2/10).

Sebelum dilakukan penyemprotan, Bupati selaku Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Covid 19 Tanjab Barat, memimpin langsung kegiatan apel pasukan yang di gelar di Alun-Alun Kota Kuala Tungkal, yang diikuti oleh TNI, Polri, Dinas Damkar, Satpol PP dan BPBD.

Dalam arahannya, Bupati ingatkan semua pihak agar selalu menerapkan protokol kesehatan dalam rangka menekan penyebaran covid 19, khususnya di Tanjab Barat. 

"Sampai saat ini, di Tanjab Barat ini ada 72 kasus yang terpapar covid 19, dan ada puluhan yang masih menunggu hasil swab," ujar Bupati.

"Semoga yang sedang di swab ini hasilnya negatif semua," harapnya.

Bupati juga mengingatkan bahwa seluruh kegiatan yang ada di Tanjab Barat harus mematuhi protokol kesehatan, termasuk resepsi pernikahan atau kegiatan lainnya. Begitu juga di tempat hiburan atau tempat perbelanjaan. 

"Kalau ada kegiatan-kegiatan yang melanggar, kita sepakati akan di bubarkan, ini semata-mata karena kita peduli dengan masyarakat," tegasnya.

Dijelaskannya, saat ini Pemkab juga telah mengambil langkah-langkah dalam menekan penyebaran covid 19. Ia sampaikan bahwa Di kantor-kantor juga akan ada pengawasan yang ketat seperti cuci tangan, periksa suhu tubuh, dan lain sebagainya sesuai dengan protokol kesehatan.

"Selain itu, kita juga meniadakan apel di kantor dan tidak memakai absen Handkey, kita kembali memakai absen manual," jelasnya.

Mengakhiri sambutannya, Bupati mengajak semua pihak turut mengedukasi masyarakat terkait penerapan dan pelaksanaan protokol kesehatan. Menurutnya, masyarakat mempunyai peran yang besar dalam mencegah penularan covid 19.

"Saya yakin, jika masyarakatnya mempunyai kesadaran yang tinggi, ditambah kerja keras gugus tugas, pasti kita bisa mengatasi permasalahan covid 19 ini," pungkasnya.(*/humas/nik)




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Menakar Rasionalitas Kejaksaan dalam Pengelolaan Aset Sitaan PT PAL

Analisa oleh Roland Pramudiansya Ketua Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (PERMAHI) Provinsi Jambi Di tengah hiruk pikuk dinamika penegakan hukum yang terus

Opini

Silaturahmi Kebangsaan di Polda Jambi, Pesan Habib Lutfi Agar Bangsa Ini Tidak Terpecah Belah

JAMBI – Dr. (HC) Al Habib Muhammad Lutfi bin Ali Bin Hasyim Bin Yahya hadir ditengah-tengah keluarga besar Polda Jambi. Kehadiran ulama kharismatik itu me

Berita Daerah

Ketua Umum Organisasi Advokat PPHKR Sampaikan Apresiasi ke Pengadilan Tinggi Jambi

Kota Jambi - Ketua Pengadilan Tinggi Jambi, Ifa Sudewi mengambil sumpah 76 advokat dalam sidang terbuka yang digelar di Pengadilan Tinggi Jambi, Kamis 20 Novemb

Berita Daerah

Bangga, Anggota Polda Jambi Juara Terbaik III Cabang Qiroat Sab'ah MTQ ke 54 Provinsi Jambi

MUARO JAMBI - Bangga dan terharu, tampak dari raut wajah Jenderal Bintang Dua, Irjen Pol Krisno H. Siregar. Hal itu terlihat jelas saat menyaksikan anggota Pold

Berita Daerah

Menelaah Putusan MK: Anggota Polri Menduduki Jabatan di Luar Kepolisian

Oleh : Dr. Arfa’i,S.H.,M.H - Dosen Hukum Tata Negara FH Univ Jambi Polri dan Jabatan Sipil Berbasis Penegakan Hukum : Harmonisasi UU Polri, ASN dan Putus

Opini


Advertisement