KUALATUNGKAL – Defisit anggaran yang melanda Kabupaten Tanjabbar menghambat sejumlah kegiatan di Tanjabbar, terutama proyek fisik. Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) bersama DPRD akan membahas soal pemangkasan anggaran pada Forum APBD Perubahan.
Sebagaimana dikatakan Wakil Ketua DPRD Tanjabbar, Ahmad Jahfar, diperkirakan proyek akan seluruhnya dijalankan pada bulan Juli. Bisa jadi, kata dia, molor hingga September mendatang.
“Berkaitan dengan surat bupati itu, menunda sejumlah kegiatan belanja barang dan modal, lantaran kita mengalami defisit akibat pengurangan DAU dan selisih DBH Migas,” jelas politisi dari Partai Golkar ini.
Sementara itu, sejumlah mega proyek seperti Proyek Air Bersih dan WFC sudah ditenderkan lebih dulu. Menyusul pelelangan 15 jembatan di Dinas PU, juga sudah dilakukan.
Tak hanya itu, sebagian kegiatan di Dinas ESDM Tanjabbar sudah mulai dijalankan. Sementara kegiatan lain, seperti di Dinas Perkebunan dan Pertanian Tanjabbar dipending sampai pembahasan di tingkat Forum APBD Perubahan rampung.(*)
Editor : Andri Damanik
JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat
JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas
JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s
TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ Karyawan k
TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba