TEBING TINGGI – Puskesmas Pembantu yang berada di Desa Kelagian, Kecamatan Tinggi ditumbuhi semak belukar. Tiga tahun dibangun, aset pemerintah ini tidak pernah difungsikan.
Pantauan di lapangan, pustu tersebut cukup layak untuk digunakan. Tekstur bangunan cukup permanen.
Umar (35), warga setempat membenarkan bahwa pustu yang dibangun tiga tahun lalu itu tidak pernah difungsikan.
“Kita sebagai warga di sini bingung, kok pemerintah membiarkan bangunan ini,” ujar Umar.
Dia menyarankan, bila tidak difungsikan, lebih baik aset pemerintah itu dihibahkan kepada masyarakat, agar bisa dijadikan tempat tinggal.
“Ini malah dibiarkan, jadi apa gunanya dibangunan jika tidak dipergunakan. Itukan jelas mubazir alias membuang uang negara,”cetusnya.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Tanjab Barat melalui Sekretaris Dinkes Hasbi Assidiqi mengaku belum menerima laporan bahwa ada puskesmas pembantu di Kelagian tidak berfungsi.
“Saya kan baru menjabat, jadi belum mengetahui pasti. Namun kita akan tetap panggil Kepala Puskesmas Induknya, karena Pustu dibawah naungan pukesmas induk,"ujarnya.(*)
Penulis : Roby
Editor : Andri Damanik
TANJABBAR – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Albert Chaniago, SP, turut hadir dalam Musyawarah P
TANJABBAR - Semangat perjuangan bersama dalam membangun daerah tergambar jelas dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-68 yang berlangsung khi
TANJABBAR - Memasuki masa Reses ke-II tahun sidang 2024/2025, Anggota DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mari
TANJABBAR - Bentuk kepedulian terhadap masyarakat kembali ditunjukkan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Albert Chaniago, S.P.
TANJABBAR - Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar (Tanjabbar), Albert Chaniago, S.P., menghadiri rapat koordinasi terkait penyelesaian permasalahan jalan Lintas