TANJABBAR - Aplikasi Sistem Management Kepegawaian (SIMEKA) yang dipelopori Badan Kepegawaian & Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi tak berfungi dengan baik. Diduga proyek digital ini dibuat asal jadi.
Sebagaimana diketahui, aplikasi ini sempat diluncurkan beberapa waktu lalu oleh Bupati Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Pembuatan aplikasi ini menelan anggaran Rp 186 juta, bersumber dari APBD - P tahun 2022.
Penggunaan Aplikasi ini untuk memudahkan memantau kehadiran 4.000 pegawai di Tanjabbar.
Pantauan awak media pada Senin (2/01/2023), aplikasi tersebut tidak bisa digunakan oleh para pegawai.
"Ais dah aplikasi eror pula, macam mane ni mau absen. Ngeri kite terancam TPP terpotong," keluh beberapa para pegawai saat dikonfirmasi.
Menanggapi hal tersebut, Badan Kepegawaian & Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Gatot Suwarso, membenarkan bahwa aplikasi tersebut dalam kondisi uji coba.
" Ini sedang di otak Atik oleh timnya, namanya juga uji coba. Namanya juga buatan manusia," kilah Gatot.
Gatot Suwarso meminta para pegawai dan kepala OPD khususnya, menyikapi agar absensi dapat menggunakan sistem manual (Absensi kertas). (*/Yot/nik)
JAMBI – Menyambut HUT RI ke 80, Polda Jambi melalui Ditintelkam Polda Jambi membagi-bagikan bendera merah putih kepada pedagang di Pasar Pakubuwono dan Pasar
TANJABBAR – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia dan Hari Jadi ke-60 Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Pemerintah Kabupaten Tanju
TANJABBAR – Masih dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia dan Hari Jadi ke-60 Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Bupati Drs. H. Anwar
TANJABBAR - Usai memimpin apel pelepasan, Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, langsung bergabung dalam kegiatan gotong royong serentak yang
TANJABAR – Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag secara resmi membuka lomba panjat pinang dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Republik Indonesi