KUALATUNGKAL – Dimana Keberadaan Kapal MV Tungkal Samudera yang menelan dana Rp 14 miliar? Pertanyaan ini akhirnya terjawab setelah Komisi III DPRD Tanjabbar berkunjung ke Gresik.
Ketua Komisi III DPRD Tanjabbar, H Suhatmeri mengakui bahwa DPRD sudah melihat kondisi Kapal MV Tungkal Samudera di Gresik. "Kondisi fisik kapalnya memang masih bagus, hanya saja warna yang pudar karena sudah lama tidak dipakai, " ujar Suhatmeri kepada wartawan, via ponselnya Minggu (5/4).
Menurut Suhatmeri, kondisi terakhir kapal MV Tungkal Samudera itu mengalami kerusakan mesin sejak setahun terakhir.
"Ya sudah setahun kapal MV Tungkal Samudera tidak beroperasi, karena mengalami kerusakan pada mesinnya," jelasnya.
Pihak penyewa, sebut Suhatmeri berniat untuk memperbaiki, hanya saja perbaikan mesin itu membutuhkan tenaga ahli yang khusus dari Batam. Sayangnya, tenaga ahli tersebut tidak bisa ke Gresik.
"Memang ada upaya perbaikan dari penyewa hanya saja tenaga ahli sulit untuk didatangkan," terangnya.
Lanjutnya hanya ada dua langkah yang perlu dilakukan Pemkab Tanjabbar, anggarkan pembelian mesin baru atau menjual kapal MV Tungkal Samudera.
"Kita minta jual saja kapal itu, karena tak menghasilkan apa-apa, hanya jadi beban APBD saja selama ini, " tandasnya. (*)
Penulis : Jord
Editor : Andri Damanik
JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat
JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas
JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s
TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ Karyawan k
TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba