Dua Mesin Rusak, PLTG Tunggu Sparepart dari Austria


Sabtu, 12 September 2015 - 23:37:31 WIB - Dibaca: 1783 kali

Kepala PLN Rayon Kualatungkal M Arham Ginting.(dok/IT) / HALOSUMATERA.COM

KUALATUNGKAL – Hampir sepuluh hari, pemadaman bergilir di Kabupaten Tanjab Barat masih terjadi. Ternyata, mesin Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Tanjungjabung Power (TJP) masih rusak.

Informasi yang diperoleh infotanjab.com, ada dua mesin PLTG yang rusak, yakni mesin nomor tiga dan mesin nomor empat. Baru-baru ini, PLTG melayangkan surat ke PLN Rayon Kualatungkal, yang isinya bahwa perbaikan mesin membutuhkan waktu satu bulan.

Pihak PLTG masih menunggu spare part dari Austria, terhadap mesin yang rusak tersebut. Kedua mesin yang rusak, berdaya 3 MW.

Kepala PLN Rayon Kualatungkal, M Arham Ginting dikonfirmasi infotanjab.com, Sabtu malam, membenarkan bahwa ada dua mesin PLTG TJP yang rusak.

“Mereka sudah buat surat ke kita, katanya nunggu spare part. Dua mesin yang rusak itu, mesin nomor tiga dan nomor empat,” kata Arham.

Ada tujuh mesin di pembangkit mini tersebut. Jika keseluruhannya hidup, mampu menyalurkan daya sekitar 13,5 MW. Dengan rusaknya dua mesin tersebut, daya yang tersalur tak sampai 11 MW.

“Mereka juga tidak berani maksakan sampai 11 MW, takut mesin yang lain rusak. Sebenarnya kalau satu mesin yang rusak, masih bisa hidup semua jalur. Tapi sekarang kita harus padamkan dua jalur per hari, dari tujuh jalur di wilayah ilir,” jelas Arham.

Pemadaman bergilir hanya dilakukan pada saat beban puncak, yakni dari sore hingga malam. Paling tidak, setiap jalur dipadamkan sekitar dua sampai tiga jam.

Bagaimana soal pemadaman mendadak di siang hari? Arham menjelaskan, pemadaman yang terjadi pada siang hari akibat gangguan jaringan yang terbentang dari PLTG ke Kualatungkal. Belakangan, pihaknya menemukan benang layangan yang menempel di kabel, sehingga menyebabkan terjadinya gangguan suplai listrik.

“Kalau gangguan, hanya sebentar padamnya. Tapi kalau dua sampai tiga jam, itu pemadaman bergilir, tapi hanya pada saat beban puncak,” jelasnya lagi.

Sementara itu, Manager PLTG TJP belum berhasil dikonfirmasi infotanjab.com, Sabtu malam. (*)

Editor : Andri Damanik




Komentar Anda



Terkini Lainnya

Gubernur Al Haris Tutup Hari Krida Pertanian ke-52 Tingkat Provinsi Jambi Tahun 2024

JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris, secara resmi menutup kegiatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-52 tingkat Provinsi Jambi yang berlangsung di arena ex-MTQ Kabupat

Advertorial

Gubernur Jambi Al Haris Pimpin Peringatan HUT ke-79 PGRI dan HGN 2024 di Tebo

JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris menghadiri dan memimpin peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nas

Advertorial

Gubernur Al Haris Tegaskan Pentingnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikannya s

Advertorial

Sopir BNI Kualatungkal Dipecat Sepihak, Diduga Masalah Sepele

TANJABBAR - Supervisor Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Kuala Tungkal di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), diduga memecat salah seorangĀ  Karyawan k

Berita Daerah

IJTI Kecam Arogansi Oknum Kadis Koperindag Tanjabbar, Beri Waktu 24 Jam untuk Klarifikasi

TANJABBAR - Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Jambi, sangat mengencam atas tindakan arogan oleh oknum Kadis Koperindag Tanjabba

Berita Daerah


Advertisement